Ini 10 Cerita Anak Islami, Kisah Singkat yang Sarat Pesan Agama Cocok Dibaca Saat Bulan Ramadhan

- 13 Maret 2024, 03:00 WIB
ILUSTRASI padang pasir: Cerita Islami: Hikmah Kisah Luqman dan Anaknya, Tidak Ada Takdir yang Buruk
ILUSTRASI padang pasir: Cerita Islami: Hikmah Kisah Luqman dan Anaknya, Tidak Ada Takdir yang Buruk /PIXABAY/

Anak laki-laki tersebut kembali berseru, “Ayah, lihat awan mengalir bersama kita!”

Pasangan itu kemudian tidak bisa menahan diri dan berkata kepada ayah anak tersebut “Mengapa Anda tidak membawa putra Anda ke dokter yang baik?”

Sang ayah tersenyum dan berkata, “Saya melakukannya dan kami baru saja pulang dari rumah sakit, putra saya buta sejak lahir dan dia baru saja mendapatkan matanya hari ini.”

Pesan moral yang dapat diambil dari cerita ini adalah jangan terlalu cepat berprasangka atau menilai sesuatu apabila kamu tidak mengetahui kenyataan dibaliknya.

6. Kisah Raja dan Menteri dengan Tiga Tas

Suatu ketika, seorang raja memanggil tiga menterinya dan memberikan mereka masing-masing satu buah tas. Raja kemudian menyuruh para menteri tersebut untuk berkeliling dan mengisi setiap tas dengan buah-buahan.

Menteri pertama menanggapi perintah raja dengan sungguh-sungguh dan bekerja keras untuk mengumpulkan buah-buahan terbaik yang bisa ditemukan. Sedangkan menteri kedua menerima perintah raja dengan ringan mengisi tasnya dengan campuran buah-buahan yang baik dan yang busuk.

Namun, menteri ketiga malah melakukan sebaliknya. Dia mengisi tas hanya dengan daun kering dan kotoran. Hal ini dilakukan menteri ketiga dengan tujuan ingin membodohi raja dengan hanya memberi kesan bahwa dia telah melakukan tugasnya.

Setelah mengisi penuh tas mereka, ketiga menteri akhirnya kembali ke istana raja. Kemudian tanpa menanyakan apa yang mereka telah kumpulkan, raja memerintahkan agar para menteri dikirim ke penjara secara terpisah selama tiga bulan. Makanan yang dapat mereka makan hanyalah apa yang mereka masing-masing kumpulkan dalam tas sebelumnya.

Dari cerita ini kita dapat mengambil pesan moral bahwa setiap manusia sama halnya seperti para menteri, sudah diberikan sebuah buku yang perlu kita isi dengan perbuatan baik untuk digunakan di akhirat.

Halaman:

Editor: Abdul Rosyid


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x