PORTAL PATI - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo atau yang akrab disapa SYL menyebut dampak perang antara Rusia - Ukraina terhadap rantai pasok bahan makanan mulai terasa di Indonesia.
Salah satunya adalah bahan baku pembuatan mie instan yaitu gandum yang diimpor dari dua negara tersebut.
SYL bahkan memproyeksi harga mie instan berpotensi bakal naik hingga tiga kali lipat dari harga normal.
Hal ini dikarenakan Indonesia yang bergantung pada impor komoditas dari kedua negara tersebut.
Sehingga kenaikan harga pangan berbasis impor tak bisa dihindari.
Sebagaimana diketahui, kedua negara tersebut merupakan salah satu sentra penghasil gandum yang digunakan sebagai salah satu bahan pembuatan mie instan.
Tidak hanya gandum saja, negara tersebut juga merupakan salah satu produsen jagung terbesar di dunia.