Di Indonesia sendiri,terdapat kultivar unggulan dari jeruk bali atau jeruk pamelo diantaranya Nambangan, Srinyonya, Magetan, dan Madu Bageng (tanpa biji).
Kultivar Nambangan, Srinyonya, dan Magetan ditanam di sentra produksi jeruk bali/pamelo di daerah Magetan dan Madiun, Jawa Timur.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 21 Dibuka Pukul 12.00 WIB, Login di www.prakerja.go.id Sekarang
Sedangkan kultivar Madu Bageng (tanpa biji) ditanam di daerah Pati, Jawa Tengah.
Pada pembahasan kali ini saya akan memaparkan sedikit informasi mengenai jeruk pamelo kultivar Madu Bageng yang dibudidayakan di Kabupaten Pati.
Jeruk pamelo Madu Bageng di Kabupaten Pati dibudidayakan di Desa Bageng, Kecamatan Gembong Kabupaten Pati.
Sebagian besar penduduk di Desa Bageng membudidayakan tanaman ini di pekarangan rumah dan sebagian kecil di perkebunan.
Alasan penduduk desa Bageng menanam jeruk pamelo bageng di pekarangan rumah karena jika ditanam di area pekarangan rumah tentunya akan mempermudah dalam proses perawatan tanaman ini.
Perbedaan jeruk pamelo dari Desa Bageng dengan jeruk pamelo yang lain terlihat pada warna merah dari jeruk pamelo bageng yang terlihat lebih segar.