"Dokumen SPJ kegiatan tahun 2018, 2019, 2020, 2021 di Seksi Operasional dan Pengendalian, Seksi Damkar, dan Bidang Penegakan Produk Hukum Daerah (PPHD) hilang," ungkapnya.
Dia menyebut, semua dokumen tersebut merupakan arsip aktif, meskipun sebagian sudah diperiksa oleh Inspektorat. Pihaknya juga melaporkan ke polisi atas kejadian itu.
"Petugas penjaga kami seperti dihipnotis. Pelaku masuk mengatasnamakan pimpinan dan ketua DPRD," lanjutnya.
Selain DPRD Pati dan Satpol PP, dokumen dalam jumlah banyak di Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Pati juga dikabarkan hilang.
Kapolres Pati AKBP Christian Tobing menyatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan olah TKP.
Tim identifikasi diturunkan, termasuk meminta keterangan sejumlah saksi.
Polisi melakukan olah TKP di DPRD Pati.***(Moch Noor Efendi/Suara Merdeka Muria)
Artikel ini Telah Tayang sebelumnya di Suara Merdeka berjudul Aneh tapi Nyata, Maling Satroni Kantor DPRD Pati, Dokumen APBD 2023 Hilang