Download Soal UM US Bahasa Indonesia SMA MA 2022 Kelas 12 Terbaru, Lengkap dengan Kunci Jawaban Format PDF DOC

- 19 Maret 2022, 04:35 WIB
Download Soal UM US Bahasa Indonesia SMA MA 2022 Kelas 12 Terbaru, Lengkap dengan Kunci Jawaban Format PDF DOC
Download Soal UM US Bahasa Indonesia SMA MA 2022 Kelas 12 Terbaru, Lengkap dengan Kunci Jawaban Format PDF DOC /Pexels.com/

13. Makna lambang hukum tak tegak berdiri pada puisi tersebut adalah....
A. Hukum di Indonesia telah roboh
B. Hukum tidak dihormati/diabaikan
C. Hukum menjadi sesuatu yang ditakuti
D. Hukum sesuatu yang mesti diperjuangkan
E. Hukum di Indonesia harus ditegakkan

14. Larik terakhir pada puisi tersebut mengandung majas ... .
A. Personifikasi
B. Repetisi
C. Simile
D. Metafora
E. Pleonasme

15. Maksud isi puisi tersebut adalah...
A. Bencana terjadi karena ulah manusia yang tak bermoral.
B. Pengarangmarah terhadap hukum yang tebang pilih.
C. Gambaran peristiwa saat menjelang hari kiamat.
D. Bencana di mana-mana yang melanda Indonesia.
E. Kritikan terhadap keadaan negeri yang memprihatinkan.

Baca Juga: TERBARU! Kunci Jawaban 18 Maret 2022 Tebak Kata Tantangan Harian Shopee 'KIAPRR, AKAHWD, MHRAAT'

16. Bacalah kutipan cerita berikut ini dengan saksama!
“ Tapi apa yang akan kamu lakukan? Berontak? Melawan? Aku cuma akan melawan kalau saatnya tepat. Begitu pun belum tentu aku menang. Tapi, paling tidak, akan kutunjukkan bahwa aku tidak diam. Bahwa aku punya pikiran sehat dan bahwa aku punya pendirian.”
“ Hahaha.” Subarkah tertawa. Ia merasa ganjil mendengar Hidayat berkata demikian. Ia sendiri jauh dari pikiran akan melawan. Ia akan mengikuti apa yang dikatakan oleh atasannya. Ini jalan yang paling baik, pikirnya.
“ Mengapa tertawa?” Tanya Hidayat.
“Mau melawan terhadap yang sebegitu kuatnya?” Subarkah balik bertanya.
“ Ya, aku berani. Asal aku merasa benar. Dan pada saat yang benar, yang tepat. Aku berani,” jawab Hidayat.
“Huh, Kamu tidak akan menang. Tidak akan menang,” kata Subarkah sambil menunjuk-nunjukkan telunjuknya kepada Hidayat.
(Lanang Perminus, Ramadhan K.H)

Konflik yang terdapat dalam kutipan novel tersebut adalah ...
A. Hidayat sebagai bawahan berani melawan atasannya karena benar.
B. Subarkah tidak berani melawan atasannya yang dianggap salah.
C. Subarkah takut melawan karena merasa tidak akan menang.
D. Hidayat mencari saat yang tepat untuk bisa melawan atasannya.
E. Subarkah mengejek Hidayah, sehingga Hidayat marah kepadanya.

17. Cermati kutipan novel/cerpen berikut
Suasana begitu riuh, namun berlawanan dengan yang kurasakan di hatiku. Entah mengapa jiwaku terasa sangat hampa. Sesak tanpa jelas sumber dan asal-usulnya. Tiga anak perempuan yang kukandung selama sembilan bulan satu per satu sudah meninggalkanku. Luh Wayan, putri pertamaku, sudah menikah dengan seorang bule yang menyukai kemampuan Luh menari. Greg nama menantuku itu memboyong putriku ke Amerika. Negeri yang begitu jauhnya hingga rasanya mustahil dapat kujangkau. Entah bagaimana rupa cucu pertamaku, aku sama sekali tidak tahu. Luh hanya menelepon mengabarkan kelahiran anak pertamanya. Seorang bayi laki-laki bertubuh montok dan berambut pirang.
Kemudian, putri keduaku, Made Sari, menikah setahun kemudian. Suaminya seorang wartawan asal Jakarta. Putri keduaku itu juga langsung diboyong ke Jakarta. Ia pun telah melahirkan bayi pertamanya, bayi perempuan yang diberi nama Dina. Dan kini giliran Wardhani, putri bungsuku. Hanya ialah yang akan tinggal di Bali setelah menikah. Ia masih akan tinggal satu kampung denganku. Ia menikahi seorang guru sejarah yang baik hati.Sebenarnya aku menyukai semua menantuku, yang selalu hormat dan bersikap baik padaku. Namun, tetap saja tidak mengurangi rasa sunyi yang tiba-tiba hadir. Besok, rumah ini akan jauh lebih lengang. Kami, aku dan suamiku, hanya akan tinggal berdua saja.
(Senja di Pelupuk Mata, cerpen Ni Komang Ariani)

Amanat pengarang melalui tokoh anak-anaknya adalah ….
A. Ingatlah jasa orang tua kita yang telah membesarkan
B. Hindarilah sikap sombong dan takabur terhadap orang tua
C. Hiduplah rukun dan damai dengan orang tua kita
D. Hendaknya anak jangan pernah melupakan orang tuanya
E. Hilangkan rasa kesal dan kecewa terhadap orang tua

18. Cermati kutipan cerita berikut ini!
Pernah, karena ketiadaan kayu kering dan kebutuhan sangat tanggung, Lasi harus merelakan pelupuh tempat tidurnya masuk tungku. Tanggung, karena sedikit waktu lagi nira akan mengental jadi tengguli. Dalam tahapan ini pengapian tidak boleh terhenti dan pelupuh tempat tidur adalah kemungkinan yang paling dekat untuk menolong keadaan. Meskipun begitu tak urung Lasi ketakutan, khawatir akan kena marah suaminya karena telah merusak tempat tidur mereka satu-satunya. Untung, untuk kesulitan semacam ini emak Lasi mempunyai nasihat yang jitu: segeralah mandi, menyisir rambut, dan merahkan bibir dengan mengunyah sirih. Kenakan kain kebaya yang terbaik lalu sambutlah suami di pintu dengan senyum. Nasihat itu memang manjur. Darsa sama sekali tidak marah ketika diberitahu bahwa tempat tidur satu-satunya tak lagi berpelupuh. Daripada melihat tempat tidur yang sudah berantakan, Darsa lebih tertarik kepada istrinya yang sudah berdandan. Malam itu lampu di rumah Darsa padam lebih awal meski mereka harus tidur dengan menggelar tikar di alas lantai tanah.
(Kubah, Ahmad Tohari)
Nilai moral terdapat pada kutipan cerita tersebut adalah ... .
A. Orang tua mencampuri kehidupan keluarga anak dan menantunya.
B. Darsa selalu meninggalkan istri dan keluarganya pergi mencari nira.
C. Memanfaatkan harta yang ada untuk mencukupi kebutuhan keluarga.
D. Istri yang selalu berusaha untukmembahagiakan suami dan keluarga.
E. Darsa terpaksa harus tidur dengan menggelar tikar di alas lantai tanah.

Baca Juga: BACA! Ramalan Zodiak Virgo Minggu Ini: untuk Berkembang Perlu ada Sedikit Resiko yang Kamu Ambil

Halaman:

Editor: Uswatun Khasanah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah