Portal Pati - Cara dan Tips Menyimpan Daging Kurban Agar Tetap Higienis dan Tahan Lama
Banyak orang biasanya menyimpan daging kurban, sebelum dimasak. Proses penyimpanan bahkan bisa berhari-hari.
Perlu diketahui, daging kurban perlu dijaga higienitasnya. Daging yang tidak disimpan dengan baik akan mudah terkontaminasi bakteri.
Baca Juga: Ini 9 Cara Menyimpan Daging Kurban di Kulkas Agar Awet dan Segar
Dilansir dari website Fakultas Pertanian Universitas Gajah Mada, ada beberapa sumber kontaminasi kuman.
Pertama, dari hewan itu sendiri, yaitu dari kaki, kulit, dan bulu. Kedua, dari kotoran, saluran pencernaan, dan kulit. Ketiga, pisau penyembelihan, khususnya dari awal sayatan terbesar.
Keempat, pengulitan dan pembersihan karkas. Kelima, tangan, pakaian, dan peralatan kotor. Proses mengangkat, memotong, menimbang, dan membungkus daging menyumbang risiko kontaminasi hingga sebesar 50 persen
Baca Juga: Tips dan Cara Menyimpan Daging Kurban di Kulkas Supaya Tetap Awet dan Segar
Agar daging higienis, ada beberapa syarat peralatan yang harus dipenuhi. Pertama, pisau tajam, panjang, tidak berkarat. Kedua, alas plastik, wadah daging, dan talenan harus bersih. Ketiga, kandang penampungan kering dan teduh. Keempat, tempat penyembelihan kondisinya kering dan terpisah dari sarana umum.