Antara Tradisi dan Kepercayaan: Mitos-Mitos Malam 1 Suro

- 29 Juni 2024, 05:00 WIB
4 larangan saat malam 1 Suro yang perlu kamu ketahui, cek di sini
4 larangan saat malam 1 Suro yang perlu kamu ketahui, cek di sini /ilustrasi malam 1 Suro/Pixabay/ Larisa-K/

Portal Pati - Malam 1 Suro, bertepatan dengan tanggal 1 Muharram dalam kalender Jawa, merupakan momen penting bagi masyarakat Jawa.

Di balik kemeriahan tradisi dan ritualnya, malam ini juga diselimuti berbagai mitos yang dianggap mistis.

Berikut beberapa mitos yang populer di malam 1 Suro:

Baca Juga: Mitos-Mitos Malam 1 Suro: Antara Tradisi dan Kepercayaan

1. Larangan Menggelar Pernikahan:

Mitos ini beredar luas di kalangan masyarakat Jawa. Konon, pernikahan yang diadakan di malam 1 Suro akan membawa kesialan bagi pasangannya. Alasannya, bulan Suro dianggap sebagai bulan yang penuh dengan energi negatif dan gangguan gaib.

2. Tapa Bisu:

Ritual tapa bisu, di mana seseorang berdiam diri dan tidak berbicara selama 12 jam, dipercaya memiliki kekuatan magis untuk meningkatkan spiritualitas dan kepekaan terhadap alam gaib. Konon, pada malam 1 Suro, pintu gerbang antara alam manusia dan alam gaib terbuka lebar, sehingga ritual ini dapat membantu seseorang untuk berkomunikasi dengan leluhur atau mendapatkan petunjuk spiritual.

3. Tidak Boleh Keluar Rumah:

Masyarakat Jawa meyakini bahwa pada malam 1 Suro, arwah-arwah gentayangan dan makhluk halus berkeliaran bebas. Oleh karena itu, keluar rumah di malam 1 Suro dianggap berbahaya dan dapat mengundang gangguan gaib.

4. Pindah Rumah:

Konon, pindah rumah di malam 1 Suro dapat membawa keberuntungan dan kesuksesan bagi penghuninya. Dipercaya bahwa pada malam ini, energi negatif di rumah lama akan terhapus dan digantikan dengan energi positif di rumah baru.

5. Arwah Leluhur Pulang:

Masyarakat Jawa percaya bahwa pada malam 1 Suro, arwah leluhur mereka kembali ke dunia untuk mengunjungi keluarga. Oleh karena itu, mereka biasanya melakukan ritual untuk menyambut dan menghormati leluhur mereka, seperti membuat sesajen dan memanjatkan doa.

6. Dilarang Berkata Kasar atau Buruk:

Konon, pada malam 1 Suro, kata-kata kasar atau buruk dapat memiliki kekuatan magis yang negatif dan membawa kesialan. Oleh karena itu, masyarakat Jawa diimbau untuk menjaga lisan mereka dan berbicara dengan sopan pada malam ini.

Perlu diingat bahwa mitos-mitos ini hanyalah kepercayaan yang turun-temurun dan tidak memiliki dasar ilmiah. Tingkat kepercayaan terhadap mitos-mitos ini pun berbeda-beda di setiap individu dan daerah.

Malam 1 Suro, terlepas dari mitos-mitosnya, tetap menjadi bagian penting dari budaya Jawa yang sarat makna dan nilai-nilai spiritual. Tradisi dan ritual yang dilakukan pada malam ini merupakan bentuk penghormatan terhadap leluhur dan upaya untuk mencapai keselarasan dengan alam semesta.

***

Editor: Rahayu Tri Agustina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah