Network
Portal Pati - kopi peringkat nomor tiga adalah kopi aceh. Kopi dari daerah Aceh Tengah juga merupakan hasil unggulan asli dari Indonesia.
Kopi dari Aceh disebut-sebut sebagai primadona dalam dunia perkopian, wilayah Aceh Tengah adalah dataran tinggi Gayo yang cocok sebagai media tumbuhnya kopi jenis arabika berkualitas unggul.
Dikutip dari kopipedia, jumlah kopi dari daerah Aceh Tengah menembus angka 10,27 persen. Luas area perkebunannya sekitar 123.696 hektare.
Beberapa daerah penghasil kopi seperti Kabupaten Aceh Tengah, Takengon, Gayo Luwes, dan Benner.
Sedangkan penghasil kopi terbanyak kopi aceh ada di Wilayah Gayo dan Aceh Tengah, akan tetapi yang paling terkenal kian ini adalah kopi gayo.
Kopi aceh memiliki jenis kopi termasuk kategori kopi gayo yang paling terkenal. Dan termasuk jenis varietas kopi arabika.
Baca Juga: Gempa Magnitudo Guncang Lombok 25 Januari 2022, BMKG Memberi Saran Masyarakat
Letak dari wilayah gayo di aceh terkenal dengan sebutan nama Perkebunan di Gayo, kebun tersebut memiliki ketinggian Aceh Tengah rata-rata berada pada ketinggian 1.000 hingga 1.200 mdpl.
Lokasinya berada di sekitar kota Takengon dan dekat dengan Danau Tawar.
Mayoritas suku yang tinggal di daerah ini adalah orang-orang Gayo.
Berdasarkan data dari Dinas Pertaniaan Tanaman Pangan Kabupaten Bener Meriah tahun 2019, luas produksi dan produktivitas kopi arabika.
Tanaman Belum Menghasilkan (TBM) 6.591 hektar dengan produksi lahan 34, 428 hektar, dan tanaman tua rusak (TTR) 5252 hektar, tanaman belum menghasilkan pada tahun 2018 menjadi tanaman menghasilkan pada tahun 2020 berjumlah 41.019 hektar Total estimasi pertahun 34.866,15 ton.
Cipta rasa dari kopi arabika gayo sangat khas memiliki citra tersendiri, tak heran di pulau jawa wajar saja Ketika kopi gayo menjadi salah satu nominasi kopi yang paling dicari oleh pecinta kopi.
Pemerintah Aceh Darussalam berdasarkan data jumlah produksi kopi dari dua wilayah Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah adalah 66,249,275 ton/tahun.
Baca Juga: Mengenal Remy Gardner, Rookie Asal Australia yang Tampil di MotoGP 2022
Produksi perbulannya menurut direktorat jendral perkebunan Republik Indonesia sebanyak 5.520,77 ton dan Saat ini yang sudah terealisasi berdasarkan estimasi di perdagangan Kabupaten Aceh Tengah April 2020 silam sampai 22,083 ton.
Sedangkan belum terealisasi terhitung dari bulan Mei sampai dengan Desember 2020 sebanyak 44,160 ton.
Harga kopi gayo berkualitas tinggi berdasarkan ollshop dibanderol hingga 270 ribu ini adalah yang berkualitas High, sangat tinggi dibandingkan kopi lokal di Indonesia.***
