Network
Portal Pati – Timnas Indonesia telah berhasil berlaga di piala AFF 2020 hingga meraih kejuaran kedua di babak final melawan Tim Gajah Putih.
Timnas Indonesia kumpulkan skor cetak gol di laga grand final lawan timnas Thailand dengan poin 2 – 6 pertandingan leg ke satu dan leg ke dua.
Darah muda yang mengalir di dalam Timnas Indonesia membangun semangat squad Garuda hingga menuju ke babak final.
Baca Juga: Memiliki Kemiripan dengan Nadhifa Allya Tsana, Berikut Profil dan Biodata Hanggini Purinda Retto
Walaupun Timnas Indonesia masih belum bisa membawa juara satu di Piala AFF 2020, tetapi potensi para pemain squad Garuda tidak jauh berbeda.
Timnas Indonesia mampu menghadapi pemain-pemain senior dari Timnas Thiland.
Sepak terjang squad Garuda yang mengedepankan pemain muda di final Piala AFF 2020 merupakan pengalaman pertama kali saat menghadapi tim Gajah Putih.
Skill dan potensi para pemain Timnas Indonesia tak jauh dari bimbingan dan strategi pelatih Shin Tae Yong.
Baca Juga: Fenomena Langit Tahun 2022, dari Gerhana Hingga Hujan Meteor
Kerja keras Shin Tae Yong membawakan hasil yang baik, melihat anak didiknya mampu mengimbangi pemain-pemain yang lebih senior.
Pencapaian Timnas Indonesia selama berlaga mendapat sorotan dari beberapa pihak.
Apresiasi dari tokoh asing yang memiliki peranan penting dalam dunia sepakbola.
Sebuah pujian tersampaikan oleh Luis Milla seorang mantan juru taktik Timnas Indonesia.
Didapati dari unggahan story instagram pribadi, sikap senang yang diungkapkan Luis Milla terhadap kemampuan Timnas Indonesia di final Piala AFF 2020.
Baca Juga: Sedang Trend Dikalangan Artis Adopsi Spirit Doll atau Boneka Arwah, Begini Penjelasan Indadari
Mantan juru taktik Timnas Indonesia menuturkan “Congratulations @pssi, Amazing work, Good work for the final games, I send you all my support from Spain”.
Ungkapan Luis Milla yang dimaksudkan memberikan ucapan selamat untuk @pssi, kerja bagus, kerja bagus untuk pertandingan terakhir, dirinya sepenuhnya mendukung dari Spain.
Timnas Indonesia tidak lagi menjadi tim yang mudah untuk diremehkan oleh Timnas lain.
Berkat pemain-pemain muda yang berpotensi baik teknik dan serangan yang dimiliki menjadi Timnas yang beringas.
Tak hanya Luis Milla yang memberikan apresiasi untuk Timnas Indonesia, didapatkan pula dari pelatih dari Malaysia.
Baca Juga: Daftar Pemeran Birth of Beauty Drakor yang Angkat Cerita Suami Selingkuh
Melihat background pelatih Malaysia pernah menjadi pelatih akademi di Bayern Munchen, biasa disebut dengan Lim Teing Kim.
Dirinya memberikan ucapan selamat ke pada Timnas Indonesia, walaupun melihat potensi untuk meraih juara utama terbilang kecil.
Lim mengungkapkan bahwa darah muda pemain Timnas Indonesia dalam bertanding dan kontak fisik saat berlaga tak takut sama sekali saat berlaga dengan Tim Gajah Putih.
Pihak Thailand pun disoroti Lim “Thailand pandai menguasai bola, mereka bisa bertarung, menendang, dan bermain kotor, dan inilah persyaratan dalam sepak bola internasional” ungkapnya.
Melihat sepak terjang Timnas Thailand memang sudah tidak diragukan lagi, selama berlaga menjuarai Piala AFF hingga ke lima kali.
Baca Juga: Lirik Lagu Syaikhona Versi Habib Ali Zainal Abidin Assegaf Pekalongan - Download Mp3 nya
Tak jauh berbeda apresiasi dari pelatih Tim Gajah Putih untuk Timnas Indonesia.
Alexandre Polking menyatakan bahwa pemain muda Timnas Indonesia bertanding secara agresif.
“Bagi saya ini adalah tim yang menarik. Mereka punya darah muda yang memberikan segalanya ketika di lapangan, berlari sepanjang laga, naik dan turun bertahan dengan baik serangan yang diberikan pun juga” tegas Alexandre Polking.
Bukti Timnas Indonesia bermain dengan maksimal hingga ke babak final Piala AFF 2020 meraih juara kedua.***
