Cara Menanam Tebu di Pekarangan Rumah, Beserta Cara Mimilih Media Tanam yang Cocok Untuk Tanaman Tebu

24 September 2022, 21:55 WIB
Hampir enam tahun rohimah dan seluruh keluarga menanam anggrek tebu, namun sampai saat ini bibit tersebut belum juga berkembang. /Tangkapan Kamera Ponsel Reporter Lapangan Ringtimes Banyuwangi./

Portal Pati - Berikut ini akan disajikan tentang cara menanam tanaman tebu di sekitar pekarangan rumah, pemula pasti bisa.

Simak selengkapnya tentang cara menanam tanaman tebu di sekitar pekarangan rumah, pemula pasti bisa.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adalah cara menanam tanaman tebu di sekitar pekarangan rumah, pemula pasti bisa.

Baca Juga: Pewangi Ruangan Aroma Kopi? Bagaimana Cara Membuatnya? Inilah Langkah dan Cara Membuat Wangian Ruang Kopi

Untuk bisa mendapatkan hasil yang maksimal, ada berbagai proses menanam tebu yang mesti diperhatikan. Intip cara menanam tebu di pekarangan rumah yang baik dan benar di bawah ini!

Tebu adalah jenis tanaman yang mempunyai batang panjang dan tebal berisi getah manis.

Adanya getah manis ini membuat tanaman tersebtu kerap dibudidayakan untuk menghasilkan gula.

Baca Juga: Sering Tidur Tanpa Bantal? Ada Bahayanya Hlo! Bisa Memicu Penyakit Bahkan Sebabkan Sakit Leher, Selengkapnya

Selain itu, tebu juga sering dimanfaatkan sebagai tanaman pembatas hunian.

Jika tertarik, kamu bisa kok menanam tanaman satu ini di rumahmu?

Berikut adalah cara menanam tanaman tebu di sekitar pekarangan rumah, pemula pasti bisa, antara lain:

Syarat Tumbuh yang Harus Diperhatikan

Sebelum memulai proses penanaman, ada beberapa syarat yang mesti diperhatikan.

Berikut adalah beberapa syaratnya:

  • Tebu tumbuh baik di lingkungan yang hangat
  • Suhu optimal adalah 24-30 dejarat Celcius.
  • Dapat tumbuh di dataran rendah atau tinggi, yang berkisar antara 1.200 hingga 1.400 mdpl dengan curah hujan antara 1.500 hingga 2.500 mm per tahun.
  • Tekstur tanah ringan serta mempunyai kemampuan menahan air yang baik.
  • Tebu membutuhkan banyak nutrisi.
  • Tebu menyukai kondisi tanah yang lembap. Sementara, menjelang panen, tanaman ini lebih baik berada dalam kondisi yang kering karena bisa memperlambat pertumbuhannya dan meningkatkan produksi gula pada batang.

Cara Menanam Tebu di Pekarangan Rumah

1. Persiapkan Bibit

Pertama, persiapkan terlebih dahulu bibit tebu.

Kamu bisa mengambil bibit dari batang tanaman tebu yang sehat dan masih aktif tumbuh.

Tanaman yang cocok untuk tebu biasanya berusia enam hingga tujuh bulan.

Baca Juga: Kaki Kesemutan? Inilah Cara Mengatasi Kesemutan Tanpa Obat dan Segera Hilang!

Ukuran untuk bibitnya adalah sekitar 10-15 centimeter dengan menyisakan setidaknya dua ruas batang.

2. Persiapkan Media Tanam

Cara menanam tebu di pekarangan rumah selanjutnya adalah mempersiapkan media tanam.

Proses ini umumnya meliputi pembajakan tanah, pengemburan, penambahan pupuk organik, serta pembuatan bedengan.

Kedalaman bedengan yang cocok untuk tanaman tebu biasanya kurang lebih 20 centimeter.

3. Proses Penanaman

Setelah mempersiapkan media tanam, barulah kamu bisa memulai proses penanaman.

Langkah ini dilakukan dengan memasukkan bibit ke dalam bedengan.

Namun, sisakan batangnya sekitar 5 centimeter di atas permukaan tanah.

Baca Juga: Sering Biduran? Inilah Penyebab yang Harus Diketahui, Serta Cara Mengatasi Alergi Dingin, Selengkapnya

Selain itu, jangan lupa untuk sisakan kurang lebih 100-120 centimeter untuk tiap bibit.

4. Penyiraman Tebu

Cara menanam tebu di rumah berikutnya adalah melakukan penyiraman.

Penyiraman tanaman tebu ini dilakukan dengan melihat kondisi dari tanaman itu sendiri serta memerhatikan tanah dan cuaca.

Meski begitu, proses penyiraman ini biasanya dilakukan setelah kamu memberi pupuk pada tanamannya atau paling lama sekitar tiga hari setelahnya.

5. Proses Penyulaman

Saat menanam tebu, tak jarang tanaman tersebut tidak tumbuh sesuai yang diharapkan.

Jika ini terjadi, kamu bisa melakukan proses penyulaman.

Penyulaman bisa dikerjakan pada tebu yang sudah berusia 4-5 minggu menjelang musim hujan.

Gunakan bibit tanaman yang varietas dan umurnya sama dengan tanaman yang akan disulam.

6. Proses Penyiangan

Penyiangan adalah proses di mana kamu menghentikan proses pertumbuhan dari tanaman gulma yang tumbuh di sekitar tanaman tebu.

Baca Juga: Susah Buang Air Kecil? Cobalah Atasi dengan Tips Dibawah Ini! Tanpa Obat dan Dijamin Bisa Lancar Segera!

Apabila gulma masih sedikit, kamu bisa mencabut hingga ke bagian akar.

Namun, jika gulmanya sudah tak terkontrol, gunakan herbisida jenis DMA, Amexon, atau Gesapax untuk mematikan tumbuhan tersebut.

7. Beri Pupuk pada Tanaman Tebu

Cara menanam tebu lainnya adalah memberi pupuk pada tanamannya.

Pupuk yang cocok untuk tebu sendiri adalah pupuk KCL.

Pada proses ini, lakukan secara bertahap dan sesuai kebutuhan tanaman yang sedang ditanam.

8. Memanen Tebu

Terakhir, kamu bisa memanen tanaman tebu.

Umumnya, tebu sudah memasuki masa panen pada usia 10-12 bulan setelah tanam.

Carannya, keluarkan tanah yang berada pada sekitar tanaman dengan kedalaman kurang lebih 20 centimeter.

Baca Juga: Tidak Perlu Repot, Begini Cara Mudah Merawat Karpet Bulu

Kemudian, bagian batang tebu tersebut disisakan sebanyak tiga ruas jika kamu akan menanam kembali tebu yang ada.

Apabila ingin menggantinya dengan yang baru, kamu bisa mencabutnya hingga bagian akar.

Ketika melakukan panen, bagian pucuk tebu biasanya dibuang.

Sementara, batang yang dipanen diikat menjadi satu dengan jumlah sekitar 20-3o batang dalam satu ikatan besar.

Demikian informasi tentang cara menanam tanaman tebu di sekitar pekarangan rumah, pemula pasti bisa.***

Editor: Uswatun Khasanah

Tags

Terkini

Terpopuler