Portal Pati - Daftar Istilah dalam Kimia yang Sering Digunakan, Ketahui dan Pahami.
Tertarik dengan kimia dan ingin mempelajarinya lebih dalam? Ada banyak istilah dalam kimia yang mungkin sudah pernah kamu dengar sebelumnya dan ada juga yang masih asing.
Sebelum cek daftar istilahnya, simak sekilas info tentang kimia di bawah ini, yuk!
Tentang Kimia
Kimia adalah salah satu bidang studi yang dipelajari di bangku SMA. Kimia merupakan cabang IPA yang prinsipnya mempelajari sifat-sifat zat, perubahan yang dialami zat, dan hukum alam yang menjelaskan perubahan tersebut.
Studi kimia mencakup fokus kualitatif hingga kuantitatif, tergantung dari ahli kimianya akan menelitinya dari segi apa.
Bahan kimia ada di sekitar kita, ada zat yang bisa disentuh, dicium, atau dilihat. Bahan tersebut harus mengandung satu atau lebih bahan kimia.
Ada banyak zat yang terjadi secara alami, tapi ada pula yang dibuat oleh manusia.
Ahli kimia menemukan bahan kimia alami dan juga membuat bahan baru yang belum pernah terlihat sebelumnya, lalu sifat-sifat bahan kimia tersebut akan dipelajari.
Informasi yang didapat dari penelitian tersebut digunakan untuk memahami bagaimana beberapa bahan kimia bisa dimodifikasi agar bisa lebih berguna.
Para ahli kimia juga akan mengembangkan metode untuk melakukan metode tersebut.
Segala sesuatu di sekitar kita bersifat kimia, maka kimia merupakan salah satu fondasi perekonomian industri modern.
Kemajuan di bidang kimia telah membawa kemajuan besar di dunia kita. Perbaikan yang nyata misalnya adanya obat-obatan baru yang mampu menyembuhkan penyakit, sumber energi baru yang memungkinkan aktivitas manusia sehari-hari jadi lebih baik, dan masih banyak lagi.
Istilah-istilah dalam Kimia
Tertarik berkecimpung mempelajari lebih dalam tentang kimia? Ada banyak istilah yang digunakan dalam ilmu ini. Berikut ini adalah beberapa di antaranya yang sering digunakan:
Alkana
Alkana merupakan senyawa kimia hidrokarbon jenuh asiklis, yang disebut juga dengan parafin. Alkana adalah sebuah rantai karbon panjang dengan ikatan-ikatan tunggal. Contoh alkana yang paling sederhana adalah metana yang rumusnya CH₄. Dalam alkana, jumlah karbon yang bisa terikat bersama nggak terbatas.
Alkena
Alkena merupakan hidrokarbon tak jenuh dengan sebuah ikatan rangkap dua antara atom karbon. Alkena disebut juga dengan olefin. Alkena yang paling sederhana adalah etena atau etilena, yang rumusnya C₂H₄. Etena merupakan senyawa organik paling besar yang diproduksi dalam skala industri.
Atom
Atom merupakan bagian yang sangat kecil dari segala hal yang ada di alam semesta. Atom terdiri dari inti atom dan elektron-elektron yang mengelilinginya. Inti atom sendiri terdiri dari proton dan neutron. Jumlah proton menentukan jenis atom tersebut.
Afinitas Elektron
Afinitas elektron merupakan bentuk negatif dari perubahan energi yang terjadi saat satu elektron diterima oleh atom suatu unsur dalam keadaan gas. Afinitas elektron dinyatakan dalam kJ mol-1.
Bahan Bakar Fosil
Bahan bakar fosil merupakan sumber daya alam yang mengandung hidrokarbon, misalnya minyak bumi, batu bara, dan gas alam. Bahan bakar fosil terbentuk secara alami di dalam kerak Bumi, pada umumnya karena proses pembusukan organisme yang sudah mati ratusan juta tahun yang lalu.
Gas alam dan minyak bumi berasal dari organisme laut seperti ganggang, diatom, fitoplankton, zooplakton, dan lain-lain, yang mati dan mengendap di lapisan sedimen dasar laut. Endapan ini kemudian terbawa ke dasar kerak Bumi karena terjadinya gerakan lempeng.
Distilasi
Distilasi merupakan metode pemisahan bahan kimia berdasarkan kecepatan atau kemudahannya menguap. Kata lain distilasi yang lebih awam adalah penyulingan. Prosesnya dilakukan dengan mendidihkan campuran zat hingga menguap, lalu uapnya didinginkan kembali dan dikembalikan ke bentuk cairan. Distilasi termasuk dalam unit operasi kimia jenis perpindahan massa.
Efek Rumah Kaca
Efek rumah kaca merupakan kemampuan atmosfer untuk mempertahankan suhu udara panas yang nyaman dalam perubahan nilai yang kecil. Yang membentuk efek rumah kaca adalah gas rumah kaca. Peran efek rumah kaca yang utama adalah mengatur agar udara di Bumi tetap nyaman untuk jadi tempat tinggal makhluk hidup.
Elektrolit
Elektrolit merupakan suatu zat yang terurai atau larut dalam bentuk ion dan kemudian larutan menjadi konduktor elektrik. Ion-ion adalah atom bermuatan elektrik. Bentuk elektrolif variatif, bisa berupa air, basa, asam, maupun senyawa kimia lainnya. Bahkan ada juga yang berbentuk gas pada kondisi tertentu, misalnya saat suhu bertekanan tinggi atau justru rendah.
Etanol
Etanol merupakan cairan yang mudah terbakar, mudah menguap, nggak berwarna, dan alkohol yang paling sering digunakan dalam kehidupan manusia sehari-hari. Etanol disebut juga dengan alkohol murni, alkohol absolut, etil alkohol, atau alkohol saja.
Etanol merupakan obat psikoaktif dan bisa ditemukan di termometer modern dan minuman yang mengandung alkohol. Etanol merupakan salah satu obat rekreasi yang paling tua. Sementara di jaman modern, etanol yang digunakan untuk industri biasanya dihasilkan dari etilena.
Gas
Gas merupakan salah satu dari 4 wujud materi, 3 lainnya adalah cairan, padat, dan plasma. Kata gas sendiri merupakan kata serapan dari bahasa Belanda ‘gas.’ Kata ini pertama digunakan di awal abad 17 oleh ahli kimia asal Belgia, J.B. van Helmont. Sebagian besar gas sulit diamati karena nggak terlihat.
Halogen
Halogen merupakan unsur kimia golongan VIIA atau 17 di tabel periodik, yang dikenal juga sebagai golongan fluorin. Istilahnya berasal dari bahasa Prancis di abad ke-18. Unsur halogen akan menghasilkan garam jika bereaksi dengan logam.
Hidrogen
Hidrogen merupakan unsur kimia yang memiliki simbol H di tabel periodik dengan nomor atom 1. Hidrogen adalah zat aur yang pada suhu dan tekanan standar akan nggak berwarna, nggak berbau, dan bersifat non logam. Hidrogen merupakan unsur paling ringan di dunia.
Hidrokarbon
Hidrokarbon merupakan senyawa yang terdiri dari unsur karbon (C) dan unsur hidrogen (H). Hidrokarbon memiliki rantai karbon dan atom-atom hidrogen yang berikatan dengan rantai tersebut.
Karbon
Karbon merupakan unsur kimia yang lambangnya C dan memiliki nomor atom 6. Di tabel periodik, karbon berada di golongan 14 dari tabel periodik. Karbon adalah zat arang yang merupakan non logam.
Magnesium
Magnesium merupakan unsur kimia dalam tabel periodik yang lambangnya adalah Mg dan nomor atom 12. Bentuk magnesium padat dengan warna abu-abu mengilap. Magnesium banyak terdapat di batuan buku dan merupakan unsur kesembilan yang jumlahnya paling melimpah di alam semesta.
***