Network
1. The East (2020)
Setelah Perang Dunia II berakhir, Belanda berusaha untuk menekan kemerdekaan di Indonesia. The East menceritakan tentang seorang tentara di bawah komandan Westerling untuk datang ke Indonesia bersama timnya di tahun 1946.
Film ini menunjukkan kebrutalan Westerling terhadap rakyat Indonesia di Sulawesi Selatan. Tidak hanya harta benda saja, tetapi banyak nyawa juga melayang karena karena kesadisannya.
Tindakan Westerling ini menimbulkan rasa trauma yang luar biasa di masyarakat yang dijajah. Namun, rasa trauma itu ternyata juga dirasakan oleh para tentaranya.
2. The Forgotten Battle (2021)
The Forgotten Battle mengisahkan tentang seorang pilot gilder berkebangsaan Inggris, seorang lelaki Belanda yang berjuang di sisi Jerman, dan seorang wanita anggota perlawanan Belanda yang terlibat dalam pertempuran Scheldt. Walau memiliki latar belakang yang berbeda, mereka semua berjuang demi kebebasan dan kemerdekaan.
Film ini memiliki karakter fiktif yang berlatar belakang peristiwa nyata, yaitu pertempuran Scheldt yang terjadi saat Perang Dunia II. Perang tersebut terjadi di Belanda setelah penguasaan Nazi. Tidak hanya latar belakang historis, film ini mampu menunjukkan keterpurukan masyarakat Belanda saat di bawah pemerintahan Nazi.
Quotes Terbaik: “We're not giving ourselves up. If we do that, we're as good as dead. I'd rather drown.”
3. Escape from Mogadishu (2021)
Film ini berlatar belakang kisah nyata perang saudara yang terjadi di Somalia pada tahun 1991. Dibalik kericuhan perang, terdapat para pekerja kedutaan Korea Utara dan Korea Selatan yang terjebak di Gedung Kedutaan.
