Teks Materi Kultum atau Ceramah Singkat Tema Nuzulul Quran dan Kemuliaannya dari Syekh Ali Jaber

26 Maret 2024, 14:30 WIB
Ilustrasi. Amalam-amalan malam Nuzulul Quran 17 Ramadhan untuk mendapatkan pahala berlipat ganda. /pixabay.com/Essam5

Portal Pati - Berikut teks materi kultum atau ceramah singkat tentang Nuzulul Quran dan kemuliaannya.

Materi kultum atau ceramah singkat tentang Nuzulul Quran dan kemuliaannya ini disampaikan oleh almarhum Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber berpesan agar seorang muslim tidak melewatkan kemuliaa Nuzulul Quran, terutama di bulan Ramadhan ini.

Baca Juga: Teks Ceramah Tentang Nuzulul Quran 2024 Singkat, Tema Al Quran Diturunkan pada Bulan Ramadhan 1445 H

Mengenai Nuzulul Quran, Syekh Ali Jaber juga menjelaskan tentang ayat pertama Qur'an yang diturunkan Allah SWT ke Nabi Muhammad melalui perantara malaikat Jibril.

Lebih lengkapnya, simak materi kultum atau ceramah singkat tentang Nuzulul Quran dan kemuliaannya yang dikutip dari unggahan kanal YouTube Syekh Ali Jaber pada 29 April 2021.

Materi Kultum atau Ceramah Singkat Tentang Nuzulul Quran dan Kemuliaannya

Baca Juga: Teks Ceramah Tentang Nuzulul Quran 2024 Singkat, Tema Al Quran Diturunkan pada Bulan Ramadhan 1445 H

Bismillahirrohmanirrohim,

Assalamu‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahirobbilalamin, Allahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammad, wa ‘ala aali

Baca Juga: Ini Doa Malam Nuzulul Quran Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya Lengkap dengan Keistimewaan dan Keutamaannya

Nuzulul Quran, salah satu hari teristimewa karena terjadi perubahan sejarah. Perubahan sejarah manusia, dari kehidupan yang gelap menjadi kehidupan yang bercahaya. Dari kehidupan yang penuh dengan kemaksiatan, kedzaliman, kerusakan, menjadi kehidupan yang damai, sejahtera, rohmatan lil ‘alamin.

Inilah Al Quran. Allah SWT pertama menurunkan ayat Al Quran kepada nabi kita Nabi Muhammad SAW di malam Lailatul Qadar. Tapi ulama menjelaskan di malam 21 Lailatul Qadar, turunnya firman Allah SWT:


اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ - ١

خَلَقَ الْاِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍۚ - ٢


اِقْرَأْ وَرَبُّكَ الْاَكْرَمُۙ - ٣

الَّذِيْ عَلَّمَ بِالْقَلَمِۙ - ٤

عَلَّمَ الْاِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْۗ - ٥

(Q.S. Al-‘Alaq: 1-5)

Baca Juga: Link Download MP3 Lagu Stressed Out - Tiko: Lagu Healing Rafathar, FYP TikTok! Tinggal Klik Disini

Ulama juga menjelaskan tahap turunnya Al Quran dalam 2 tahapan. Yang pertama, turunnya Al Quran adalah secara keseluruhan, dari Al Lauhul Mahfudz, yang ada di langit yang ketujuh, sampai ke langit dunia, langit satu, yang dinamakan Baitul ‘Izzah, di situ turunnya Al Quran secara keseluruhan. Mulai dari Baitul ‘Izzah langit pertama, atau dinamakan langit dunia, mulai turunnya Al Quran bertahap sesuai apa yang ditentukan Allah SWT.

Yang pertama ayat yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril di Gua Hira' adalah 'Iqro' bismirobbikalladzii kholaq, bacalah!'. Apa inti daripada (perintah) baca? Kita umat Islam, umat Nabi Muhammad SAW adalah umat iqro', umat baca, malu kita kalau bertemu hari kiamat bersama Rasulullah SAW tapi kita ternyata malah jauh dari Al Quran.

Hadirin yang dirahmati Allah SWT,

Baca Juga: Keutamaan Sholat Tarawih Hari 1-30 Bulan Ramadhan: Malaikat Bersaksi, Allah Tidak Menghisabnya di Hari Kiamat

Saya ingatkan diri saya dan Anda sekalian daripada Nuzulul Quran, itu merupakan nikmat yang luar biasa, perubahan kehidupan kita sebagai manusia dari kegelapan pada cahaya, dari kerusakan menjadi kemakmuran. Tapi, harus kita pahami satu, Nuzulul Quran sebagaimana saya terangkan tadi, dalam tahapan Nuzulul-nya Al Quran, Allah SWT menerangkan ketika membawa firman-Nya, 'Anzalna', beda sama 'Nazzalna'. Kalau 'An Nazzalna', itu adalah turunnya dari langit pertama ke bumi. Tapi kalau 'Anzalna' adalah turunnya dari Al Lauhul Mahfudz turunnya kepada langit yang pertama. Oleh karena itu jamaah sekalian, kita harus memperbanyak belajar, kita umat Iqro'. Pertama turunnya ayat Iqro' ini kepada Nabi Muhammad SAW dan ini untuk pesan kepada umatnya agar menjadi umat Al Quran, umat yang membaca, umat yang mengamalkan Al Quran. Umat (yang) semakin jauh daripada Al Quran kehidupannya akan hancur. Tapi umat yang selalu dekat dengan Al Quran, dan menghidupkan Al Quran dalam kehidupannya sehari-hari, pasti akan terjamin kemakmuran di dunia dan kemakmuran dan keselamatan juga di akhirat.

Sebagaimana firman Allah SWT di suratul Waqi‘ah, Al Quran sungguh mulia dan memberikan kemuliaan. Di antara kemuliaan yang diberikan Al Quran adalah kemakmuran dalam kehidupan, bahagia, sembuh dari segala penyakit, terkabul dari segala hajat. Oleh karena itu, mari kita sama-sama menjaga Al Quran setiap malam, apalagi bulan Ramadhan.

Baca Juga: Terjemahan dan Lirik Lagu Angel Baby - Troye Sivan: You're my Angel, Angel Baby Angel, Lagu Viral TikTok

Sedih dan miskin bagi seorang (yang) terlewat bulan Ramadhan bahkan habis bulan Ramadhan, tapi dia belum mampu mengkhatam(kan) Al Quran walaupun satu kali.

Hadirin yang dimuliakan Allah SWT,

Marilah kita menjaga kebaikan, mari kita menjaga amal sholih. Amal sholih inilah kesempatan untuk kita bersama. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, "Sebaik-baik manusia yang panjang umur baik pula amalannya." Inilah memanfaatkan usia kita di bulan suci Ramadhan, perbanyak baca Al Quran, jangan terlewat satu hari belum baca Al Quran. Bisa jadi kematian kita sudah dekat. Oleh karena itu, bahagia seseorang yang bisa sisa umurnya untuk menjadi lebih di sisi Allah dan lebih baik lahir dan batin.

Ramadhan nikmat, Ramadhan berkah, Ramadhan mulia, apalagi bersama Al Quran.

Baca Juga: 4 Keistimewaan Malam Nuzulul Qur'an 17 Ramadhan dan Amalan yang Bisa Dilakukan Lengkap dengan Doanya

Sekian, saya akhiri, Wassalamu‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh.***

Editor: Abdul Rosyid

Tags

Terkini

Terpopuler