Dinas Kesehatan Malang Ungkap Jumlah Korban Bertambah Menjadi 180 Korban Meninggal, 25 Belum Teridentifikasi

- 2 Oktober 2022, 18:30 WIB
Sejumlah kendaraan polisi dijungkirbalikan dalam  insiden di dalam Stadion Kanjuruhan Malang Jawa Timur pasca pertandingan Arema FC Malang melawan Persebaya Surabaya.
Sejumlah kendaraan polisi dijungkirbalikan dalam insiden di dalam Stadion Kanjuruhan Malang Jawa Timur pasca pertandingan Arema FC Malang melawan Persebaya Surabaya. /Tangkapan layar YouTube video/

Portal Pati - Dinas Kesehatan Malang ungkap data korban yang meninggal akibat kerusuhan yang dilakukan oleh suporter Arema di Stadion Kanjuruhan, Sabtu, 1 Oktober 2022.

Sebanyak 180 suporter tersebut masih berada di puluhan rumah sakit di Kabupaten di Kota Malang.

Mereka langsung dibawa ke beberapa rumah sakit setelah alami kerusuhan sejak terjadi pada malam sebelumnya.

Baca Juga: Jawaban Tebak Kata Tantangan Harian Shopee 2 Oktober 2022, Menangkan Hadiah Berupa Voucher Gratis Ongkir

Masih ada 25 Jenazah yang belum teridentifikasi.

Korban kebanyakan meninggal karena terinjak-injak, sehingga mereka kehabisan nafas, dadanya juga kehabisan.

Sebanyak 191 orang juga mengalami luka-lupka yang membuat mereka harus dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Susah Gemuk? Inilah Tips dan Cara Menambah Berat Badan Secara Alami Tanpa Obat dan Dijamin Berhasil Hlo!

Sebelumnya jenazah yang beum terindetifikasi adalah 17, namun bertambah menjadi 25 jenazah.

Halaman:

Editor: Uswatun Khasanah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x