Ia adalah bulan di saat manusia banyak yang lalai (dari beramal shalih), antara Rajab dan Ramadhan. Ia adalah bulan di saat amal-amal dibawa naik kepada Allah Rabb semesta alam, maka aku senang apabila amal-amalku diangkat kepada Allah saat aku mengerjakan puasa Sunnah.” (HR. Tirmidzi, An-Nasai dan Ibnu Khuzaimah. Ibnu Khuzaimah menshahihkan hadits ini)
Jamaah Jumat Rahimakumullah;
Pada penghabisan bulan Sya’ban tahun 2022, adalah sangat baik bila kita melaksanakan amalan puasa Sunnah.
Ada ragam pilihan puasa Sunnah mulai dari puasa Senin-Kamis, puasa Ayyamul Bidh, puasa Daud, hingga puasa Qada khusus bagi para perempuan yang belum membayar utang puasa bulan lalu.
Sejatinya berpuasa di bulan Sya’ban adalah bentuk persiapan alias latihan secara fisik maupun rohani demi menghadapi bulan suci Ramadhan yang penuh berkah.
Pun demikian dengan amalan-amalan lainnya seperti sedekah, zikir, membaca Al-Qur’an hingga memperbanyak shalat malam. Itu semua adalah serangkaian ibadah dalam rangka menggapai ketaatan dan jalan menuju takwa.
Baca Juga: Jadwal Puasa Nisfu Syaban 2022, Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Allah berkalam dalam Al-Qur’an Surah Fatir ayat 10:
مَن كَانَ يُرِيدُ ٱلۡعِزَّةَ فَلِلَّهِ ٱلۡعِزَّةُ جَمِيعًاۚ إِلَيۡهِ يَصۡعَدُ ٱلۡكَلِمُ ٱلطَّيِّبُ وَٱلۡعَمَلُ ٱلصَّٰلِحُ يَرۡفَعُهُۥۚ