Pengertian Anak Yatim dan Piatu serta Perbedaannya dalam Islam

- 29 Juni 2024, 13:01 WIB
Anak Yatim Piatu Kota Pontianak diajak berbelanja di Mitra Anda
Anak Yatim Piatu Kota Pontianak diajak berbelanja di Mitra Anda /Nurhayati/

Portal Pati - Pengertian Anak Yatim dan Piatu serta Perbedaannya dalam Islam.

Penjelasan lengkap tentang pengertian anak yatim, batas umur, adab kepada anak yatim, dan pembahasan lainnya. Cari tahu di sini.

Di dalam Islam, menyantuni anak yatim merupakan suatu hal yang dianjurkan, bahkan Rasulullah akan menjamin surga kepada orang-orang yang mau menanggung hidup golongan anak-anak tersebut.

Baca Juga: Keutamaan Sedekah Jumat, Dasar Hukum dan Pengertiannya

Tidak hanya itu, Rasulullah juga pernah mengatakan bahwa surga letaknya sangat dekat dengan orang-orang yang ikhlas memberikan santunan kepada anak-anak tersebut.

Namun, ada banyak pertanyaan, siapa anak yang patut disantuni. Oleh karena itu, penting tahu definisinya.

Definisi Anak Yatim

Berbicara tentang hal ini pasti masih banyak orang yang belum paham siapa yatim itu? Jika, didefinisikan secara bahasa kata “yatim” memiliki arti infirad atau sendiri.

Di dalam bahasa Arab semua yang sendiri disebut yatim, sebagai contohnya adalah makna dari al-yatimah yang memiliki arti janda yang hidup sendiri. (Muhammad Abu Manshur al-Harawi w. 370 H, Tahdzib al-Lughat, h. 14/ 242, lihat pula: Ibnu Faris ar-Razi w. 395 H, Mujmal al-Lughat, h. 1/ 941)

Kata yatim digunakan untuk manusia, sebagaimana yang telah dikatakan oleh Ali bin Muhammad al-Jurjani (w. 816 H) di dalam kitabnya bernama at-Ta’rifat.

Halaman:

Editor: Rahayu Tri Agustina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah