Muhammadiyah Tetapkan Idul Adha 9 Juli 2022, Kementrian Agama Umumkan Jadwal dan Titik Pengamatan Hilal

- 28 Juni 2022, 05:05 WIB
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Antariksa memperkirakan 1 Ramadhan 1443 Hijriah yang ditetapkan pemerintah akan berbeda dengan yang sudah ditetapkan oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah/Foto: Ilustrasi hilal
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Antariksa memperkirakan 1 Ramadhan 1443 Hijriah yang ditetapkan pemerintah akan berbeda dengan yang sudah ditetapkan oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah/Foto: Ilustrasi hilal /Pexels/Burak Kebapci
Portal Pati - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan 10 Dzulhijjah 1443 Hijriyah atau Hari Idul Adha bertepatan 9 Juli 2022.
 
Penentuan ini berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelas Tarijh dan Tajdid.
 
"Idul Adha (10 Dzulhijjah1443 H) hari Sabtu Legi, 9 Juli 2022 M," bunyi Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 Tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 Hijriah dikutip pada Senin (20/6/2022).
 
 
Maklumat ini turut menetapkan 1 Ramadhan 1443 H jatuh pada 2 April 2022 dan 1 Syawal 1443 H jatuh pada Senin Pon 2 Mei 2022.
 
Selain itu, 1 Dzulhijah jatuh pada Kamis Pahing 30 Juni 2022, dan hari Arafah 9 Dzulhijah pada Jumat Kliwon 8 Juli 2022.
 
Berikut daftar penanggalan hari besar Islam untuk tahun menurut Maklumat Muhammadiyah:
 
 
- 1 Ramadan (2 April 2022)
 
- 1 Syawal (2 Mei 2022)
 
- 1 Zulhijah (30 Juni 2022)
 
- Hari Arafah (8 Juli 2022)
 
- Idul Adha (9 Juli 2022)
 
"Demikian maklumat ini disampaikan, agar menjadi panduan bagi warga Muhammadiyah dan dilaksanakan sebagaimana mestinya," bunyi maklumat tersebut.
 
 
Sedangkan pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Sidang Isbat 1 Dzulhijjah 1443 H sekaligus penetapan Hari Raya Idul Adha 2022 yang akan jatuh pada 10 Dzulhijjah.
 
Melansir laman Kemenag, jadwal sidang isbat penetapan Idul Adha 2022 yang bertepatan pada 10 Dzulhijjah 1443 H akan digelar pada Rabu, 29 Juni mendatang.
 
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kemenag, Adib menyebut, dari total 86 titik pemantauan hilal tersebut, 7 lokasi di antaranya berada di wilayah Jawa Barat (Jabar).
 
 
“Kita akan menggelar rukyatul hilal awal Dzulhijjah 1443 H pada Rabu, 29 Juni 2022. Kita memutuskan akan menggelar rukyatul hilal di 86 lokasi seluruh wilayah Indonesia,” ungkapnya.
 
Rencananya sidang isbat penetapan Idul Adha 2022 akan digelar di Auditorium HM. Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jakarta.
 
Sementara itu, Kepala Subdit Hisab Rukyat dan Syariah Ismail Fahmi menambahkan, Sidang Isbat 1 Dzulhijjah 1443 H sekaligus penetapan Idul Adha 2022 akan dihadiri sejumlah Duta Besar Negara Sahabat, Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
 
 
“Sidang juga akan dihadiri Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Lembaga dan instansi terkait, Anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kementerian Agama, dan Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Islam dan Pondok Pesantren,” paparnya.
 
Rencananya sidang isbat penetapan Idul Adha 2022 akan digelar di Auditorium HM. Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jakarta.***
 

Editor: Mohammad Zaenul Fikron


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x