Produktivitas yang rendah dipadu dengan medan yang semakin sempit membuat perekonomian petani semakin tertindas.
Masalah lain yang saat ini dihadapi dunia pertanian di Indonesia adalah teknik budidaya yang kurang presisi.
Ketepatan yang dimaksud di sini adalah budidaya dengan teknik yang benar dan tepat. Di lapangan, bertani didasarkan pada naluri dan pengalaman.
Jarang sekali petani di Indonesia yang berasal dari latar belakang pendidikan dan sudah memiliki pengetahuan pertanian yang memadai.
Misalnya, pemupukan dengan dosis yang tepat, pengendalian hama yang tepat, atau proses pasca panen yang harus dilakukan untuk meningkatkan nilai jual produk.
Apalagi benih yang digunakan sebagai bahan tanam bukanlah benih bersertifikat.
Baca Juga: Banyak Manfaat Kacang Panjang yang Perlu Diketahui untuk Kesehatan dan Cara Tepat Mengolahnya
Hal ini diakibatkan kurangnya implementasi teknologi dalam praktek budidaya pertanian di Indonesia.
Selain masalah-masalah di atas, tentunya masih banyak masalah lain yang harus segera diselesaikan.