- Membaca doa akhir tahun dan awal tahun.
- Memohon ampunan dosa dan memohon keberkahan di tahun baru.
- Melakukan introspeksi diri dan merencanakan kehidupan yang lebih baik di tahun baru.
- Mempererat silaturahmi dengan keluarga dan kerabat.
Malam Satu Suro menjadi momen istimewa bagi umat Islam untuk merenungkan perjalanan hidup di tahun yang telah berlalu dan menyambut tahun baru dengan harapan dan optimisme.
Perpaduan Tradisi dan Nilai-Nilai Islam
Di Indonesia, Malam Satu Suro diwarnai dengan perpaduan budaya Jawa dan Islam. Tradisi dan ritual Malam Satu Suro, seperti kirab budaya, ruwatan, dan mujadahan, dilakukan dengan penuh semangat dan kemeriahan, namun tetap diiringi dengan nilai-nilai Islam seperti doa dan zikir.
Perpaduan ini menunjukkan kekayaan budaya dan toleransi antarumat beragama di Indonesia. Malam Satu Suro menjadi momen untuk saling menghormati dan menghargai tradisi dan budaya satu sama lain.
Malam Satu Suro merupakan momen istimewa yang penuh makna bagi masyarakat Jawa dan umat Islam. Perpaduan tradisi Jawa dan nilai-nilai Islam menjadikan malam ini sebagai momen untuk introspeksi diri, meningkatkan spiritualitas, dan menyambut tahun baru dengan harapan dan optimisme.
***