Menjelang Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H, Berikut Keutamaan dan Amalan yang Dianjurkan Untuk Umat Islam

1. Bulan yang Suci

Beberapa ulama sepakat bahwa bulan Muharram termasuk salah satu bulan suci dalam Islam. Hal ini termaktub dalam firman Allah yang menyebutkan empat bulan suci dalam Islam yaitu, QS At Taubah ayat 36:

Baca Juga: Jelang 1 Muharram 1446 H, Berikut Bacaan Doa Awal dan Akhir Tahun Hijriah Beserta Terjemahannya

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۚ ذَٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ ۚ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ ۚ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِينَ كَافَّةً كَمَا يُقَاتِلُونَكُمْ كَافَّةً ۚ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ

Artinya: "Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa." (QS. At Taubah: 36).

Baca Juga: Sebentar Lagi Tahun Baru Islam 2024, Tinggal Berapa Hari? Cek Hari dan Tanggal Berapa 1 Muharram 1446 Hijriyah

Pada zaman dahulu, masyarakat Arab dilarang untuk berperang karena sucinya keempat bulan tersebut. Sebagaimana dalam sebuah hadits dari Abu Bakrah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Sesungguhnya, zaman berputar sebagaimana ketika Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun ada 12 belas bulan. Di antaranya 4 empat bulan haram (suci), tiga bulan berurutan, yakni Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Muharram, kemudian bulan Rajab suku Mudhar, antara Jumadil Tsani (Jumadil Akhir) dan Sya'ban." (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca Juga: Tafsir Mimpi: Apa Arti Mimpi Saudara Meninggal? Berikut Penjelasan Menurut Primbon Jawa, Selengkapnya

2. Bulan Allah