Network
Portal Pati - Skuad Garuda memastikan tiket Piala Asia setelah menghajar telak Nepal 7-0.
Hal ini terjadi pada laga terakhir Grup A babak ketiga kualifikasi piala AFC.
Laga ini berlangsung di stadion Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City, Rabu 15 Juni 2022 dini hari WIB.
Dibalik itu semua, terdapat perjalanan panjang untuk Timnas Indonesia pada kompetisi Piala Asia.
Dilansir Portal Pati dari Goal.com, Indonesia lolos secara berturut-turut di keempat edisi yakni pada 1996, 2000, 2004 dan 2007.
Namun, keberadaan Indonesia di Piala Asia seakan hanya sebagai penggembira saja karena hanya menjadi bulan-bulanan klub raksasa Asia.
Pada edisi 1996, penampilan Indonesia menarik perhatian dunia berkat gol ikonik Widodo Cahyono Putro saat bermain imbang 2-2 dengan Kuwait.
Baca Juga: Pemerintah Siap Berikan Sanksi Tegas bagi Instansi yang Tidak Menggunakan Produk dalam Negeri
Namun, di sisa pertandingan, skuad merah putih harus mengakui keunggulan Korsel dan Uni Emirat Arab.
Piala Asia 2000 juga tidak jauh berbeda. Di pertandingan pembuka, pertandingan berakhir imbang, dan dua pertandingan berikutnya berlangsung mengecewakan.
Empat tahun kemudian, performa Indonesia semakin menjanjikan saat tim diasuh oleh Ivan Kolev.
Baca Juga: Pemerintah Siap Berikan Sanksi Tegas bagi Instansi yang Tidak Menggunakan Produk dalam Negeri
Bersama China, Bahrain dan Qatar, anak-anak Garuda langsung tancap gas, memenangkan laga pembuka.
Indonesia secara tak terduga menang dengan Qatar. Namun, seperti sebelumnya, dalam dua pertandingan berikutnya, pasukan garuda tidak bergerak, dipecundangi oleh China dan Bahrain.
Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Piala Asia 2007 diadakan di empat negara, dengan Indonesia menjadi tuan rumah bersama Malaysia, Thailand dan Vietnam.
Nahas, di edisi 2007 ini, performa Indonesia juga terbilang stagnan. Sempat mengalahkan Bahrain 2-1 di laga pembuka yang berlangsung di Gelora Bung Karno, bisa ditebak di laga-laga berikutnya.
Timnas Indonesia harus menelan kekalahan, tumbang 2-1 dari Arab Saudi dan harus mengakui keunggulan Korea Selatan 1-0.
Setelah Piala Asia 2007, Indonesia tak pernah lagi muncul. Namun pada tahun 2022, Indonesia mencuri perhatian setelah menang telak 7-0 pada laga penyisihan melawan Nepal.
Tujuh gol tersebut dicetak oleh Muhammad Dimas Drajad (6'), Witan Sulaeman (43' dan 81'), Fachruddin W. Aryanto (54'), Saddil Ramdani (55'), Elkan Baggott (80'), dan Marselino Ferdinan (90').
Pada laga sebelumnya Indonesia juga menang telak 3-0 atas laga kontra dengan Kuwait.
Hal tersebut menjadikan Indonesia sebagai runner up grup A kedua dan memastikan tiketnya menuju Piala AFC 2023 mendatang.***
