Piagam Madinah Representasi Moderasi Beragama dan Konstitusi, Sudah ada Sejak Masa Nabi Muhammad SAW

- 5 November 2023, 07:23 WIB
Ilustrasi Madinah.
Ilustrasi Madinah. /Pixabay/husainbawa1/

Hal ini terlihat dari bagaimana Nabi lakukan dalam membangun pemerintahan Madinah.

Sewaktu mendirikan pemerintahan Madinah, Nabi tidak menyebut negaranya sebagai negara Islam, tetapi dengan sebutan umum berdasarkan kesepakatan masyarakat atau kontrak sosial.

Baca Juga: Wow Banget! Ini 20 Tempat Wisata di Indonesia yang Indah dan Terkenal Mendunia, Gak Cuma Bali

Hubungan agama dan negara diletakkan sebagai relasi yang kuat dan resmi. Pluralitas keagamaan dilihat sebagai keniscayaan yang harus dilindungi.

Meskipun tidak mencampuri urusan internal umat beragama, negara meletakkan agama sebagai sumber nilai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Nabi secara tegas melaksanakan prinsip keadilan bagi masyarakat Madinah, baik kepada Muslim maupun non-Muslim.

Melalui piagam Madinah, beliau telah menciptakan kerukunan antar komunitas agama dan keyakinan yang ada.

Beliau juga menjamin keamanan dan hak bagi setiap masyarakat Madinah untuk memeluk keyakinannya, serta mewujudkan kerja sama antara Muslim dengan non-Muslim.

Implementasi ini menjadi fondasi awal dalam memajukan kehidupan umat Islam dan masyarakat Madinah.

Baca Juga: Jarang Diketahui! 10 Manfaat Memelihara Kucing bagi Kesehatan Tubuh dan Mental

Halaman:

Editor: Abdul Rosyid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah