Portal Pati – Tidak sedikit orang yang mencari ketenangan hati, namun juga tidak sedikit orang yang belum tau cara untuk mendapatkan ketenangan hati.
Begitu juga dengan ketentraman hidup, banyak juga orang yang ingin hidupnya tentam, namun setiap melihat ketentraman hidup orang lain, mereka akan terus merasa hidupnya kurang tentram.
Bagi orang yang masih merasa belum mendapatkan ketenangan hati, dan ketentraman hidup, maka simak penjelasan Gus Baha yang di upload dari akun YouTube Eling Gusti.
Penjelasan Gus Baha, anda cukup lakukan 1 Hal untuk mendapat ketenangan dalam hati dan ketentraman dalam hidup.
Gus Baha adalah salah satu ulama’ yang sangat sering muncul di YouTube, bisa juga dikatakan Kiyai YouTube, sering sekali ceramah Gus Baha di Upload di YouTube oleh beberapa akun.
Gus Baha itu sendiri sering membahas materi tentang Kitab Hikam, banyak ceramah Gus Baha yang menjelaskan tentang isi Kitab Hikam.
Baca Juga: Kuala Kencana, Kota Asri dan Indah di Mimika, Timika Papua yang Tidak Sembarang Orang Bisa Masuk
Salah satu isi dari Kitab Hikam yang dijelaskan Gus Baha adalah mengenahi hal-hal agar mendapat ketenangan hati dan ketentraman dalam kehidupan.
Sebenarnya banyak hal yang memperngaruhi ketengan hati dan ketentraman hidup, wajar saja setiap manusia menginginkan hidupnya tentram dan hatinya tenang.
Namun setiap manusia mempunyai nafsu duniawi yang tinggi, banyak juga manusia yang menyenangi dunia melebihi akhirat, itulah yang membuat manusia merasa kurang tenang hatinya dan kurang tentram hidupnya.
Baca Juga: Bocoran Komik One Piece 1056: Carot Jadi Pemimpin Baru Suku Mink, Bubarnya Aliansi Generasi Terburuk
Ada manusia yang mengira merasa tentram hidupnya jika mimiliki rumah, mobil, sawah dll, namun itu semua masih belum bisa membuat hidup seseorang menjadi tentram, apabila selama hidupnya masih melihat nikmatnya hidup orang lain.
Begitu juga dengan ketenangan hati, siapa yang tidak ingin hatinya tenang? Saya kira semua manusia menginginkan hatinya tenang, namun kembali lagi pada rasa cinta manusia pada dunia yang melebihi pada akhirat.
Mungkin seseorang mengira dengan mempunyai pekerjaan tetap, gaji perbulan tetap, jadi pengawai, punya usaha sendiri, dll, itu bisa membuat hati tenang, namun itu semua belum bisa membuat hati seseorang menjadi tenang jika didalam hatinya belum punya rasa syukur.
Gus Baha sering menafsirkan hadits yang menjelaskan tentang kejadian-kejadian yang bisa menjadi contoh, agar kita bisa mendapatkan ketenangan hati dan ketentraman hidup.
Gus Baha menceritakan cara fikir Nabi Muhammad SAW, “Nabi itu membayangkan anak istrinya minimalis sekali, urusan dunia lho maksudnya, misalnya Nabi pagi-pagi tanya, ya Aisyah apakah ada sarapan? Ndak ya Rasullah, kalau begitu saya puasa”.
Sehingga ketika dihadapkan dengan urusan dunia itu mudah sekali salusinya, karena urusan dunia, jadi diangap mudah saja solusinya, missal tidak ada sarapan ya puasa, tapi manusia pada umumnya, jika pagi-pagi tidak ada kopi panas saja, sudah marah-marah sama istrinya.
Karena standart hidup manusia pada umumnya sangat tinggi, misalkan punya istri ya harus cantik, tinggi, putih, bisa masak dll, maka ketika seorang istri yang didapatkan itu ada kurang memnuhi standartnya, maka sang suami akah mudah kecewa.
Maka akan banyak sekali yang bisa membuat orang kecewa apabila standart yang diinginkanya banyak, namun sebalinya apabila standart yang orang inginkan itu sedikit, maka sedikit juga yang bisa membuatnya kecewa.
Seperti kata Gus Baha, “Usahakan sedikit sekali yang bikin kamu seneng, maka akan sedikit sekali yang bikin kamu susah”. Dari penjelasan Gus Baha ini, maka bisa kita simpulkan bahwa semakin sedikit yang membuat kita senang, maka sedikit pula yang membuat kita kecewa.
Baca Juga: Manfaat Jeruk Nipis Bagi Kesehatan Tubuh Kita, Dapat Mencegah Kanker, Simak Manfaat Lainnya
Apabila ada manusia yang sudah memiliki sedikit standart dan keinginan dalam hidup didunia, maka akan sedikit pula yang mebuatnya kecewa, ini bisa menjadi kunci untuk mendapat ketenangan hati dan ketentraman hidup.
Jangan melihat kebahagiaan hidup orang lain, jika ingin mensyukuri kebahagiaan yang diberikan kepada hidup kita.
Demikian informasi yang bisa kami sampaikan, semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi kita semua.***