Kenapa Anak Ke 1 dan Ke 3 Tidak Boleh Menikah? Ternyata Begini Asal Mula Larangan Pernikahan JILU

- 28 Januari 2024, 20:43 WIB
Ilustrasi - Pernikahan
Ilustrasi - Pernikahan /KarawangPost/Foto/Pixabay - StockSnap

Baca Juga: Ramalan Weton Orang Lahir Jumat Legi, Wataknya Sanggar Waringin, Ini Jodoh yang Cocok Untuknya

Ia pun menjelaskan mengapa pernikahan lusan atau jilu dianggap akan mendatangkan banyak kesialan, keburukan, rumah tangga tidak rukun, sulit rezeki, bahkan mengakibatkan kematian.

Sebenarnya, tidak semua pernikahan lusan akan mengalami persoalan serupa. Karena pada awal mulanya, orang disarankan agar tidak menikahkan seorang anak pertama dengan anak ketiga karena keduanya memiliki karakter yang berbeda.

Anak pertama dengan anak ketiga seringkali memiliki perbedaan watak, dan ada kalanya sulit dijembatani.

Baca Juga: 11 Daftar HP Kamera Terbaik 2024 di Indonesia: Fotografi Canggih dalam Genggaman Versi DxOMark

Selain watak dan karakter, keduanya juga sulit untuk saling mengalah.

"Lain dulu, lain sekarang. Jika melihat dari sisi saat ini, banyak pasangan yang sudah mengenal satu sama lain sebelum menikah. Sedangkan di zaman dulu, melibatkan keluarga. Di mana masing-masing mempelai belum melakukan pendekatan tetapi sudah diikatkan oleh keluarga," katanya.

Inilah awal mulanya pernikahan lusan atau jilu dianggap akan mendatangkan keributan, sehingga sangat dihindari oleh masyarakat Jawa.

Berawal dari keributan itulah kemungkinan-kemungkinan kesialan lainnya akan berdatangan.

Bagi kalian pasangan anak pertama dan anak ketiga, sebaiknya saling mengerti dan menerima watak dan karakternya masing-masing.

Halaman:

Editor: Abdul Rosyid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah