Braille menyelesaikan pekerjaannya, mengembangkan kode berdasarkan sel dengan enam titik, memungkinkan ujung jari untuk merasakan seluruh unit sel dengan satu sentuhan dan bergerak cepat dari satu sel ke sel berikutnya.
Namun sayangnya, Braille tidak memiliki kesempatan untuk melihat seberapa berguna penemuannya. Dia meninggal pada tahun 1952, dua tahun sebelum Royal Institute mulai mengajar Braille.***