Tidur Setelah Sahur Sebaiknya Jam Berapa? Aturan Tidur Setelah Sahur yang Baik Menurut Islam dan Kesehatan

- 4 April 2022, 02:00 WIB
Ilustrasi. Tidur Setelah Sahur Sebaiknya Jam Berapa? Aturan Tidur Setelah Sahur yang Baik Menurut Islam
Ilustrasi. Tidur Setelah Sahur Sebaiknya Jam Berapa? Aturan Tidur Setelah Sahur yang Baik Menurut Islam /Pexels/Dominika Roseclay/

Baca Juga: Cek Bansos PBI April 2022, Login ke cekbansos.kemensos.go.id, Terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial

Hal ini dikarenakan tubuh kehilangan waktunya untuk mencerna makanan yang masuk ke dalamnya dengan baik.

Akibatnya, perut akan membuncit dan kemungkinan berat badan naik juga akan terjadi.

Kerongkongan terasa terbakar dan mulut terasa pahit. Ini terjadi karena adanya proses refluks asam lambung, atau saat makanan yang seharusnya berada di lambung, namun berbalik ke kerongkongan bersamaan dengan asam lambung.

Baca Juga: Doa Berbuka Puasa Bulan Ramadhan, Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahnya Sesuai Sunnah Nabi Muhammad SAW

Meningkatnya asam lambsung juga akan mengakibatkan sensasi panas di dada. Saat tidur, tubuh dipaksa bekerja lebih keras untuk memproses makanan.

Di samping beresiko terkena penyakit maag, kegiatan tidur setelah sahur juga beresiko terkena stroke.

Sebuah penelitian mengatakan, seseorang yang mempunyai jeda lebih panjang antara makan dan tidur, resiko terkenan stroke rendah.

Baca Juga: Lafal Niat Sholat Witir 1 dan 3 Rakaat Bahasa Arab dan Latin, Sendiri Maupun Berjamaah Dilengkapi Terjemahan

Hal tersebut juga berarti, bila jeda antara makan dan tidur lebih pendek, maka resiko gangguan stroke lebih tinggi.

Halaman:

Editor: Abdul Rosyid

Sumber: ners.unair.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x