Portal Pati – Ada beberapa tahapan dalam menyembelih hewan kurban, tahapan yang akan kami bahas adalah tahapan yang sesuai dengan syariat islam dan dianjurkan untuk dilakukan.
Tahapan menyembelih hewan kurban ini memiliki perbedaan dengan tahapan menyembelih hewan selain digunakan untuk kurban, tasyakuran misalnya.
Sesuai dengan syariat islam berarti sesuai dengan yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, ada beberapa tahapan yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW ketika menyembelih hewan kurban.
Baca Juga: 7 Buah dan Sayuran Ini Nggak Cuma Menyehatkan, Tapi Bisa Bantu Ratakan Perut Buncit! Tertarik Coba?
Tahapan menyembelih hewan kurban yang sesuai dengan syariat islam salah satunya dengan memotong leher kerongkongan dan tenggorokan serta dua urat nadi menggunakan pisau atau golok yang paling tajam.
Inilah tahapan – tahapan yang harus dilakukan ketika menyembelih hewan kurban sesuai dengan syariat islam.
- Meyebut nama Allah SWT
Setiap melakukan segala sesuatu hal apapun, jika itu sesuai dengan syariat islam, maka seharusnya diawali dengan menyebut nama Allah SWT, begitu juga dengan menyembelih hewan kurban.
Baca Juga: 30 Kumpulan Kalimat Ucapan Selamat Wisuda dalam Bahasa Inggris untuk Teman dan Pacar yang Baru Lulus
“Dan janganlah kamu sekalian memakan daging binatang-binatang yang tidak disebut Nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan.” (QS. Al An’am ayat 121).
- Membaca Sholawat Nabi Muhammad.
tahapan menyembelih hewan kurban yang selanjutnya adalah dengan membaca sholawat Nabi Muhammad SAW.
“Allahumma shalli ala sayyidina muhammad, wa ala ali sayyidina muhammad.” dengan menghadap ke arah kiblat (bagi hewan yang disembelih dan orang yang menyembelih).
- Robohkan hewan ke arah kiblat
Hadapkan ke arah kiblat hewan kurban yang akan disembelih, begitu juga yang akan menyembelih, ketika merobohkan hewan kurban harus dengan cara yang baik, dan tidak dengan cara yang kasar, misal ditarik ekornya atau ditendang dan sebagianya.
- Taruh posisi kaki di bagian samping hewan kurban
Ini sesuai dengan hadits Nabi, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berqurban dengan dua domba yang berwarna putih yang ada hitamnya, dan bertanduk, beliau menyembelihnya dengan tangannya, menyebut nama Allah dan bertakbir, dan meletakkan kakinya di bagian samping kambing.” (HR. al-Bukhari, 5558 dan Muslim, 1966 )
- Membaca takbir sebanyak 3 kali bersama-sama
Bagi semua yang menghadiri proses menyembelih hewan kurban, dianjurkan untuk membaca takbir sebanyak 3 kali.
“Allaahu akbar, Allaahu akbar, Allaahu akbar, walillaahil hamd.”
- Tidak Memperlihatkan Alat Potong Pada Hewan Kurban dan Gunakan Pisau Tajam.
Simpan pisau atau golok yang akan digunakan untuk meneyembelih hewan kirban dari hewan yang akan di sembelih.
Sedangnkan syarat sah penyembelihan hewan kurban harus memutus tiga saluran di leher bagian depan (posisinya di sisi bawah jakun), meliputi; saluran pernapasan atau hulqum, saluran makanan atau mari’, dua pembuluh darah atau wadajaain (dua otot yang ada di samping kanan dan kiri).
- tahapan selanjutnya Setelah Disembelih
Tahapan yang dilakukan setelah disembelih, hewan kurban tidak boleh diproses lebih lanjut, tidak boleh diikuti, serta tidak boleh dipotong ekornya, kakinya dan kepalanya, kecuali diyakini telah mati dengan sempurna.
“Dari Abu Waaqid Al Laitsy radhiyallahu ‘anha, beliau berkata, Nabi Muhammad SAW bersabda: ‘Bagian apa saja yang dipotong dari hewan ketika hewannya masih hidup, maka ia adalah bangkai’.” (Hadits Riwayat Abu Dawud dan At Tirmidziy)
- Gantung Hewan Kurban yang Sudah Disembelih
Gantung hewan kurban dengan posisi kepala dibawah, alat yang digunakan bebas baik itu menggunakan besi yang dibentangkan, atau kayu, menggunakan bambu juga tidak masalah.
- Ikat Bagian Usus dan Anus Supaya Isi Lambung dan Anus Tidak Mengotori Daging Kurban.
Proses pengulitan dimulai dengan membuat sayatan di tengah sepanjang kulit dada dan perut hingga kaki tengah, setelah itu bersihkan sisa kotoran di saluran makanan, dan pastikan semuanya benar-benar bersih agar usus dan lambung tidak robek terkena pisau.
Baca Juga: Ini Dia 9 Rekomendasi Tempat Liburan yang Ciamik dan Ekstrim serta Menantang Andrenalin di Indonesia
- Membersihkan jerohan.
ambillah bagian dalamnya seperti hati, ginjal, jantung, lambung, paru, usus, limpa, dan esofagus, kemudian letakkan daging hewan kurban yang sudah dipotong wadah yang bersih, setelah itu bersihkan semua sisa penyembelihan dengan membuang limbah ke tempat sampah.
Berikut adalah 10 tahapan penyembelihan hewan kurban yang sesuai dengan syariat Islam, dan sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh semua yang melakukan penyembelihan hewan kurban.***