Dikutip dari Mayo Clinic, kanker pankreas adalah kondisi yang disebabkan oleh mutasi sel yang ada pada organ pankreas.
Sel-sel yang bermutasi tersebut tumbuh secara tidak terkendali hingga membentuk tumor.
Pada tingkat yang lebih parah, tumor tersebut bisa menyebar ke organ-organ tubuh lain seperti tulang, paru-paru, hingga otak.
Baca Juga: Borong 17 Nominasi Piala Citra, Ini Sinopsis dan Review Film Budi Pekerti Tayang November 2023
Kanker pankreas adalah penyakit yang harus diwaspadai. Terlebih, pada stadium awal penyakit ini kerap tidak menunjukkan gejala sama sekali.
Karenanya, penting untuk melakukan deteksi dan intervensi sejak dini agar kanker pankreas tidak menjadi semakin parah, sehingga tingkat kesembuhannya meningkat.
Baca Juga: Shopee 11.11 Big Sale, Pesanan Ekspor Brand Lokal dan UMKM Meningkat Lebih dari 4 Kali Lipat
Sejarah Singkat Hari Kanker Pankreas Sedunia
Untuk mengetahui sejarah Hari Kanker Pankreas Sedunia, maka kita perlu melihat kembali sejarah di balik kanker pankreas itu sendiri. Dikutip dari laman National Today, sejarah kanker pankreas berawal dari 1761.
Saat itu, ahli anatomi Italia bernama Giovanni Battista Morgagni menerbitkan karya yang berjudul 'De Sedibus et causis morborum per anatomen indagatis', atau yang diterjemahkan sebagai 'Tempat Duduk dan Penyebab Penyakit yang Diselidiki oleh Anatomi'.