Portal Pati - Bolehkah Susu Kental Manis Diberikan kepada Anak? Ini Dampak Konsumsi Susu Kental Manis Berlebihan pada Anak.
Cukup banyak nih orang tua memberikan susu kental manis untuk anak. Selain rasanya yang enak, susu ini juga memiliki harga yang relatif lebih murah dibandingkan jenis susu lainnya. Namun, bolehkah susu kental manis diberikan kepada anak?
Proses pembuatan susu kental manis (SKM) berbeda dari susu lainnya. Susu kental manis dibuat dengan menghilangkan sebagian besar air dari susu sapi melalui proses penguapan, sehingga susu mengental.
Baca Juga: Jarang Disadari, Inilah 5 Sikap Buruk yang Dibenci dan Tidak Disukai Banyak Orang
Setelah itu, susu ini akan diberikan tambahan gula yang sangat banyak agar rasanya menjadi manis dan tahan lama.
Penggunaan susu kental manis kerap kali memicu pro dan kontra, apalagi bagi orang tua. Nggak sedikit orang tua yang mempertanyakan keamanan pemberian susu kental manis untuk anak.
Keamanan Susu Kental Manis untuk Anak
Susu kental manis biasanya mengandung gula 5 kali lipat lebih banyak daripada susu sapi biasa. Meski begitu, susu kental manis masih mengandung vitamin dan mineral dalam jumlah yang sangat kecil.
Dilihat dari nilai gizinya, susu kental manis tidak dianjurkan untuk diberikan kepada anak, khususnya anak berusia 1–3 tahun. Apalagi dengan tujuan mengganti ASI atau susu formula.
Bunda perlu tahu bahwa anak-anak yang belum genap berusia 2 tahun tidak dianjurkan mendapatkan tambahan gula sama sekali, lho, baik dari makanan atau minuman. Sementara itu, anak-anak berusia 2–18 tahun dianjurkan mengonsumsi tidak lebih dari 6 sendok teh gula per hari.