Network
Ada baiknya sempatkan untuk mengunyah permen karet pada saat sahur atau berbuka, permen karet dapat menghindarkan mulut dari kekeringan dan permen karet dapat menghilangkan partikel makanan yang menempel pada gigi, sehingga dapat menghindari bau mulut.
Selain itu permen karet juga dapat mendorong mulut untuk menghasilkan lebih banyak air liur, sehingga dapat menetralkan kadar asam di mulut dan bau mulut jadi dapat dihindari. Kamu bisa memilih permen karet yang mengandung rasa mint supaya mulut menjadi segar.
Selain itu agar tidak merusak gigi, pilihlah permen karet yang tidak mengandung gula ya.
8. Berkumur dengan Cuka Apel
Cuka apel memiliki sifat asam yang efektif untuk menghilangkan bau mulut. Asam yang terkandung pada cuka apel dapat menstimulasi kelenjar saliva untuk memproduksi air liur. Selain itu cuka apel mengandung enzim yang baik yang dapat menghilangkan plak pada gigi dan melindungi mulut dari bakteri.
Kamu dapat berkumur dengan cuka apel setelah menggosok gigi pada malam hari atau setelah menggosok gigi setelah sahur. Selain digunakan untuk berkumur, kamu juga bisa mencampurkan satu sendok cuka apel dengan segelas air, dan dikonsumsi sebelum makan.
Dengan begitu akan membantu melancarkan pencernaan dan menghindari bau mulut. Agar hasilnya maksimal, pilihlah cuka apel yang organik.
9. Membersihkan Karang Gigi
Karang gigi menjadi penyebab yang utama timbulnya bau mulut. Periksalah kesehatan gigi anda ke dokter dan lakukan perawatan pembersihan karang gigi. Selain itu dengan mendatangi dokter gigi, dokter dapat mendeteksi serta mengobati masalah lain pada mulut yang menjadi penyebab bau mulut saat berpuasa.
Sehingga apabila kamu memiliki masalah mulut atau gigi, dokter dapat langsung bertindak sehingga bau mulut tidak semakin parah.
