Inilah Ayat-Ayat tentang Palestina yang Tertulis di Dalam Al-Quran

4 November 2023, 17:45 WIB
Ilustrasi Al-Quran /

Portal Pati - Tertulis di Dalam Al-Quran, Inilah Ayat-Ayat tentang Palestina, Ada Apa Saja?

Konflik antara Israel dan Palestina seolah tidak mudah berakhir begitu saja, mengingat ada banyak sumber pertikaian keduanya yang sudah terjadi sejak lama dan insiden serupa terulang.

Israel adalah negara yang didirikan atas darah dan penderitaan puluhan juta warga Palestina sejak pertengahan abad 20.

Baca Juga: Forum Pimred PRMN Nyatakan Sikap atas Situasi di Palestina: Kami Menyebutnya Penjajah dan Genosida

Dengan dukungan dan lobi dari orang-orang Yahudi yang kaya dan berpengaruh, serta doktrin Zionis Theodore Herzl, sekelompok ekstremis Yahudi yang mendirikan Israel dan berperang melawan orang-orang Palestina yang berbeda agama dan tinggal di sana dengan damai.

Baca Juga: Indonesia Kirim 51,5 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Palestina, Tahap Kedua Sesegera Mungkin

Dalam artikel ini akan menjelaskan fakta menarik tentang Palestina yang tertulis dalam Al Quran dan bagaimana kemenangan Palestina itu terjadi.

Ayat Al-Quran soal Kewajiban Membela Palestina

Ayat Alquran yang menjadi dasar mengapa setiap Muslim harus membela Palestina terdapat dalam Surah Al-Maidah Ayat 21 berikut ini

يَٰقَوْمِ ٱدْخُلُوا۟ ٱلْأَرْضَ ٱلْمُقَدَّسَةَ ٱلَّتِى كَتَبَ ٱللَّهُ لَكُمْ وَلَا تَرْتَدُّوا۟ عَلَىٰٓ أَدْبَارِكُمْ فَتَنقَلِبُوا۟ خَٰسِرِينَ

Artinya: Hai kaumku, masuklah ke tanah suci (Palestina) yang telah ditentukan Allah bagimu, dan janganlah kamu lari ke belakang (karena takut kepada musuh), maka kamu menjadi orang-orang yang merugi.

Tafsir

Ahli tafsir Alquran dari Universitas Islam Madinah Syekh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar dalam karyanya Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir mendetailkan pembahasan ayat tersebut sebagai berikut, الْأَرْضَ الْمُقَدَّسَةَ (tanah suci) Yakni tanah Palestina.

Dan makna (المقدسة) yakni disucikan, atau diberkahi. الَّتِى كَتَبَ اللهُ لَكُمْ (yang telah ditentukan Allah bagimu) Yakni ditakdirkan untuk kalian berdasarkan ilmu Allah. Dan dijadikan sebagai tempat tinggal mereka ketika mereka masih taat kepada-Nya.

Dan ketika mereka rusak, Allah mengeluarkan mereka. وَلَا تَرْتَدُّوا۟ عَلَىٰٓ أَدْبَارِكُمْ (dan janganlah kamu lari ke belakang) Yakni janganlah kalian meninggalkan perintah-Ku dan ketaatan kepada-Ku serta apa yang Aku wajibkan atas kalian berupa peperangan melawan orang-orang yang perkasa karena takut dan lemah. فَتَنقَلِبُوا۟ خٰسِرِينَ (maka kamu menjadi orang-orang yang merugi) Yakni rugi atas kebaikan dunia dan akhirat.

Kementerian Agama RI Menafsirkan

Tafsir Kementerian Agama Republik Indonesia menjelaskan kandungan ayat tersebut sebagai berikut:

Nabi Musa selanjutnya berkata kepada kaumnya, wahai kaumku! masuklah ke tanah suci, yaitu tanah Palestina yang disucikan dari kemusyrikan karena banyaknya nabi-nabi yang diutus di tanah itu, itulah tanah yang telah ditentukan Allah bagimu dalam ilmu-Nya yang azali untuk memasukinya dan merasakan kedamaian di dalamnya apabila engkau beriman dan taat kepada perintah-Nya, dan janganlah kamu berbalik ke belakang karena takut kepada musuh, nanti kamu menjadi orang yang rugi di dunia dan akhirat karena kamu tidak mempercayai jaminan Allah bahwa tanah itu ditetapkan Allah bagimu untuk memasukinya.

Mereka tidak serta merta menuruti perintah nabi Musa yang menyuruh agar mereka memasuki tanah Palestina. Sebaliknya, mereka bahkan menyatakan keengganan untuk memasukinya karena takut kepada para penjahat perkasa yang tengah menduduki tanah itu. Mereka, kaum Bani Israil itu, berkata, wahai Musa! sesungguhnya di dalam negeri itu yang kami diperintahkan untuk memasukinya ada orang-orang yang sangat kuat dan kejam, yakni orang-orang kana'an, yang akan menindas dan berbuat jahat kepada kami.

Ayat Al-Quran soal Palestina Negara yang Diberkahi Dalam Al Quran

Palestina akan terus diserang Israel hingga akhir zaman seperti dituliskan dalam hadis Nabi Muhammad SAW dan Alquran. Meski begitu, Allah SWT telah menetapkan keberkahan-Nya atas Palestina.

Menurut para ulama, penyebutan Masjid Al Aqsa dan daerah sekitarnya (di sekelilingnya) itu sebagai negeri yang diberkahi, karena di daerah tersebut Allah SWT mengutus sejumlah rasul-Nya untuk berdakwah di negeri dan sebagian menetap.

Di antaranya, Nabi Ibrahim, Ishak, Luth, Ya'kub, Musa, Daud, Sulaiman, Ilyas, Ilyasa, hingga Isa AS. Keberadaan Palestina sebagai negeri yang diberkahi disebutkan di dalam ayat Alquran. Allah SWT telah menyebutkan berkali-kali akan kemuliaan tanah Palestina.

Surat Al A'raf Ayat 137

وَاَوْرَثْنَا الْقَوْمَ الَّذِيْنَ كَانُوْا يُسْتَضْعَفُوْنَ مَشَارِقَ الْاَرْضِ وَمَغَارِبَهَا الَّتِيْ بٰرَكْنَا فِيْهَاۗ وَتَمَّتْ كَلِمَتُ رَبِّكَ الْحُسْنٰى عَلٰى بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۙ بِمَا صَبَرُوْاۗ وَدَمَّرْنَا مَا كَانَ يَصْنَعُ فِرْعَوْنُ وَقَوْمُهٗ وَمَا كَانُوْا يَعْرِشُوْنَ

(Artinya: "Kami wariskan kepada kaum yang tertindas itu, bumi bagian timur dan bagian baratnya yang telah Kami berkahi. (Dengan demikian) telah sempurnalah firman Tuhanmu yang baik itu (sebagai janji) untuk Bani Israil disebabkan kesabaran mereka. Kami hancurkan apapun yang telah dibuat Fir'aun dan kaumnya dan apa pun yang telah mereka bangun.")

Ayat ini menjelaskan tentang tanah Palestina yang diberkahi, dibuktikan dengan menyatakan, Allah menenggelamkan pengikut-pengikut Fir'aun bersamanya dan Allah SWT wariskan kepada kaum tertindas itu, yaitu Bani Israil, bumi bagian timur dan bagian baratnya (Negeri Syam, Mesir, dan negeri-negeri sekitar keduanya yang pernah dikuasai Fir'aun). Tana itu Allah berkahi dengan berbagai nikmat yang berupa tanaman, buah-buahan, dan sungai-sungai, serta aneka nikmat lainnya.

Surat Al Isra' ayat 1

سُبْحٰنَ الَّذِيْٓ اَسْرٰى بِعَبْدِهٖ لَيْلًا مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اِلَى الْمَسْجِدِ الْاَقْصَا الَّذِيْ بٰرَكْنَا حَوْلَهٗ لِنُرِيَهٗ مِنْ اٰيٰتِنَاۗ اِنَّهٗ هُوَ السَّمِيْعُ الْبَصِيْرُ

(Artinya: Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.

Ibnu Abbas menyebutkan, yang dimaksud dengan 'Kami berkahi sekelilingnya' dalam surat Al Israa ayat 1 itu adalah bumi Palestina dan Urdun (Yordania). Sementara Abul Qasim As Suhaily menyebutkan, bumi yang diberkahi tersebut adalah Syam yang meliputi Yordania, Suriah, Lebanon, dan Palestina.

Sedangkan Imam Asy-Syaukany menjelaskan bahwa negeri-negeri bahagian timur bumi dan bahagian baratnya yang telah Kami beri berkah padanya adalah negeri Syam (Yordania, Suriah, Lebanon, Palestina) dan Mesir.

Janji Allah untuk Palestina Dalam Al Quran

Mengenai permasalahan yang kini berada di bumi Palestina, merupakan suatu perkara yang telah ada di dalam kitab suci Al-Qur'an. Allah telah mengatur sedemikian rupa bahwa turunan dari Bani Israil akan melakukan kerusakan untuk kedua kalinya di bumi tersebut.

Sehingga, apa yang sedang terjadi sekarang ini merupakan bukti nyata kebenaran dari firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala itu.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman,

وَقَضَيْنَا إِلَىٰ بَنِي إِسْرَائِيلَ فِي الْكِتَابِ لَتُفْسِدُنَّ فِي الْأَرْضِ مَرَّتَيْنِ وَلَتَعْلُنَّ عُلُوًّا كَبِيرًا

"Dan telah Kami tetapkan terhadap Bani Israel dalam kitab itu: "Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar."(QS. Al-Israa': 4).

Sungguh hal tersebut telah terjadi. Israel yang merupakan keturunan dari Bani Israil telah berada pada tingkat kesombongan yang besar. Mereka bangga dengan apa yang mereka lakukan. Ditambah lagi dengan dukungan dari negara-negara besar seperti Amerika dan Inggris yang terus membuat mereka merasa di atas. Namun, Allah telah menjanjikan kepada mereka bahwa akan adanya hamba-hamba Allah yang perkasa yang dapat mengalahkan mereka.

Sementara itu, Al-Qur'an memberikan janji kemenangan dan eksistensi kepemimpinan Islam kepada umat Islam dimana pun berada. Menariknya di dalam surah Al-Israa' (17) kata Al-Qur'an diulang sebanyak 8 kali dan merupakan pengulangan terbanyak dari 50 kali pengulangan yang ada di seluruh Al-Qur'an. Pengulangan itu ada pada ayat-ayat: 9, 41, 45, 46, 60, 82, 88, dan 89 surah tersebut.

Di dalam ayat-ayat itu disebutkan kata Al-Qur'an adalah petunjuk, pengingat, pembatas, dan obat serta Al-Qur'an merupakan mukjizat yang tak tertandingi. Surah Al-Israa' mewakili pesan Allah Subhanahu Wa Ta'ala kepada umat Islam, bahwa untuk menyelesaikan masalah adalah dengan kembali kepada Al-Qur'an. Menjadikan Al-Qur'an merupakan kekuatan yang tak tertandingi, sehingga tidak ada lagi perpecahan dan ketidakpedulian.

Maka, ketika umat Islam menjadikan Al-Qur'an sebagai solusi untuk mengakhiri berbagai kedzaliman yang terjadi di Baitul Maqdis (Palestina dan Al-Aqsa), itu merupakan pendekatan yang amat dahsyat. Kembali mentadabburi Al-Qur'an, mengoptimalkan pembelajaran dan pengajarannya, memberikan motivasi generasi penerus umat ini untuk menjadi ulama Qur'an, serta mengaplikasikan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. Niscaya kemenangan umat Islam bukan lagi angan angan yang ada dalam impian.

***

Editor: Abdul Rosyid

Tags

Terkini

Terpopuler