Network
Portal Pati - Mengenal Buah Elderberry: Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat bagi Kesehatan Tubuh.
Orang-orang telah menggunakan buah elderberry untuk manfaat kesehatannya selama ratusan tahun.
Buah elderberry mengandung antioksidan, dan banyak yang percaya itu dapat meredakan pilek, melawan flu, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Masih ada sedikit penelitian ilmiah yang membahas tentang efek buah elderberry pada kesehatan manusia.
Artikel ini akan mengevaluasi bukti untuk klaim ini. Kamu juga akan mengetahui kemungkinan efek samping dari mengkonsumsi buah yang dapat dipercaya bermanfaat bagi tubuh.
Baca Juga: Mengandung Segudang Nutrisi, Cek Manfaat Buah Durian Si Raja Buah Bagi Kesehatan Tubuh
Apa itu Buah Elderberry?
Elderberry adalah buah dari pohon sangitan. Sangitan adalah jenis tanaman herbal dalam keluarga Adoxaceae asli Asia dan merupakan tanaman subtropis dan tropis. Pohon ini memiliki sejumlah bunga elder putih atau krem kecil dan tandan elderberry biru atau hitam kecil.
Ahli herbal asli Amerika dan Eropa telah lama menggunakan buah elderberry untuk berbagai manfaat kesehatan. Manfaat tersebut termasuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk membantu tubuh melawan pilek, flu, dan infeksi pernapasan lainnya.
Kandungan Nutrisi Buah Elderberry
Elderberry mengandung banyak vitamin dan nutrisi yang dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Dalam 128 gram buah elderberry mengandung 106 kalori dan 26,68 gram karbohidrat. Dalam jumlah tersebut, buah ini juga mengandung vitamin dan mineral berikut:
- 870 mg vitamin A
- 406 mg kalium
- 52,2 mg vitamin C
- 9 mg folat
- 55 mg kalsium
- 2,32 mg zat besi
Buah elderberry juga merupakan sumber serat yang sangat baik. 128 gram buah elderberry mengandung 10,2 g serat makanan. Angka tersebut tentu merupakan jumlah besar dari asupan harian yang direkomendasikan.
Memenuhi rekomendasi serat harian dapat memiliki manfaat kesehatan seperti: mencegah sembelit, meningkatkan fungsi usus, melindungi dari kanker kolorektal, menurunkan tekanan darah, melindungi dari penyakit kardiovaskular, hingga menurunkan kolesterol darah.
Baca Juga: 10 Sayuran Penurun Darah Tinggi yang Efektif Atasi Hipertensi
Manfaat Buah Elderberry untuk Kesehatan
1. Melawan Gejala Flu dan Pilek
Ada beberapa bukti untuk mendukung klaim bahwa buah elderberry dapat membantu mengobati pilek dan flu. Sebuah penelitian pada tahun 2010 menyimpulkan bahwa mereka mungkin memiliki efek antioksidan dan antivirus, meskipun penulis menyatakan bahwa diperlukan lebih banyak penelitian lagi untuk memastikannya.
Dalam satu penelitian, 60 orang dengan gejala mirip flu mengonsumsi 15 mililiter (ml) sirup elderberry empat kali sehari. Gejala mereka membaik 4 hari sebelum orang yang menggunakan plasebo.
Dalam penelitian lain, 32 orang dengan gejala mirip flu mengkonsumsi tablet hisap yang mengandung 175 miligram (mg) ekstrak buah elderberry empat kali sehari selama 2 hari. Setelah 24 jam, mereka melaporkan gejala seperti demam, sakit kepala, nyeri otot, dan hidung tersumbat mereka semakin mereda.
Para peneliti menemukan bahwa kapsul yang mengandung buah elderberry tidak mencegah gejala, tetapi orang yang mengkonsumsinya memiliki gejala yang tidak terlalu parah yang berlangsung untuk waktu yang lebih singkat.
2. Mengobati jerawat
Buah elderberry mengandung flavonoid yang sangat tinggi, yang berarti mungkin memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Flavonoid dapat membantu melindungi sel-sel sehat dari radikal bebas berbahaya yang berperan dalam masalah kulit.
American Nutrition Association (ANA) menyarankan bahwa menggunakan produk pencuci muka yang mengandung ekstrak elderberry dapat membantu melawan jerawat karena efek antiseptiknya.
3. Mengurangi Kerutan
Elderberry mengandung vitamin A tingkat tinggi. ANA juga mengatakan bahwa elderberry dapat menenangkan kulit, membantu meringankan munculnya bintik-bintik penuaan, dan mencegah atau mengurangi kerutan.
4. Kaya akan Antioksidan
Selama metabolisme tubuh normal, molekul reaktif dapat dilepaskan dan bisa menumpuk di dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan stres oksidatif dan dapat menyebabkan penyakit seperti diabetes tipe 2 dan kanker.
Antioksidan adalah komponen alami makanan, termasuk beberapa vitamin, asam fenolik, dan flavonoid, yang mampu membantu menghilangkan molekul reaktif ini. Penelitian menunjukkan bahwa diet tinggi antioksidan dapat membantu mencegah beberapa penyakit kronis.
Bunga, buah, dan daun tanaman elderberry adalah sumber antioksidan yang sangat baik. Misalnya, salah satu antosianin yang ditemukan dalam buah beri memiliki kekuatan antioksidan 3,5 kali lipat dari vitamin E.
Satu studi yang membandingkan 15 jenis buah beri yang berbeda dan juga ada studi lain yang membandingkan jenis anggur yang berbeda, mereka menemukan bahwa elderberry adalah salah satu antioksidan paling efektif.
Selain itu, satu penelitian menemukan bahwa status antioksidan meningkat pada orang 1 jam setelah minum 400 mL jus elderberry. Studi lain juga menemukan bahwa ekstrak elderberry membantu mengurangi peradangan dan kerusakan jaringan oksidatif.
Namun, pengolahan elderberry, seperti ekstraksi, pemanasan, atau pembuatan jus, dapat mengurangi efek antioksidannya. Oleh karena itu, produk seperti sirup, jus, teh, dan selai elderberry mungkin memiliki manfaat yang lebih rendah dibandingkan dengan beberapa hasil yang terlihat dalam penelitian laboratorium.
5. Dapat Memelihara Kesehatan Jantung
Buah elderberry mungkin memiliki efek positif pada beberapa penanda kesehatan jantung dan pembuluh darah. Penelitian telah menunjukkan jus elderberry dapat mengurangi tingkat lemak dalam darah dan menurunkan kolesterol. Selain itu, diet tinggi flavonoid seperti anthocyanin telah terbukti mengurangi risiko penyakit jantung.
Meskipun demikian, satu penelitian pada 34 orang yang diberi 400 mg ekstrak elderberry (setara dengan 4 mL jus) tiga kali sehari selama 2 minggu tidak menemukan penurunan kadar kolesterol yang signifikan.
Selanjutnya, buah ini juga dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah. Peningkatan asam urat terkait dengan peningkatan tekanan darah dan efek negatif pada kesehatan jantung.
Terlebih lagi, mereka dapat meningkatkan sekresi insulin dan meningkatkan kadar gula darah. Mengingat bahwa diabetes tipe 2 merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan pembuluh darah, manajemen gula darah penting untuk mencegah kondisi ini.
Sebuah penelitian menemukan bahwa bunga elderberry dapat menghambat enzim alpha-glucosidase (α-glucosidase), yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah.***
